
Bola.net - Pembalap Red Bull KTM Ajo Moto2, Jorge Martin, mengaku dirinya takkan mematok target muluk dalam debutnya di MotoGP pada 2021. Namun, ia mengaku bertekad merebut gelar debutan terbaik, mengalahkan sesama debutan Ducati lainnya, Enea Bastianini.
Kehadiran Martin dan Bastianini telah lama dinanti di MotoGP, dan impian keduanya turun di kelas para raja akhirnya terwujud musim depan. Ketika Martin dipastikan membela Pramac Racing, Bastianini belum diumumkan secara resmi membela tim yang mana, namun yang jelas sudah terikat kontrak dengan Ducati.
Martin diperkirakan akan mengendarai Desmosedici GP20 pada 2021, sedangkan Bastianini mengaku akan sekadar mengendarai GP19. Namun, Martin tak mau menganggap enteng rider Italia tersebut, dan tetap yakin dirinya harus bekerja keras demi merebut gelar debutan terbaik.
Tak Pikirkan Ekspektasi Khusus

"Kami hanya akan dapat delapan hari uji coba sebelum musim depan digelar, dan saya rasa 5-6 hari pertama bakal sangat sulit. Tapi jelas dalam beberapa balapan nanti mungkin saya bisa bertarung di posisi lima besar," ujar Martinator via The Race, Selasa (6/10/2020).
Meski begitu, Martin mengaku ogah kelewat kepikiran tingginya peringkat yang harus ia capai di klasemen MotoGP musim depan. Ia menyatakan bahwa masuk peringkat 10 besar bakal jadi target yang oke, namun target utamanya tetaplah membekuk Bastianini.
"Saya tak boleh terlalu memikirkan ekspektasi, tapi satu target yang jelas adalah jadi debutan terbaik, meski jika nanti pertarungan hanya ada di antara saya dan Enea. Ini bakal sulit karena ia kuat. Mencoba masuk 10 besar bakal menyenangkan, tapi saya belum tahu," ungkapnya.
Bakal Latihan Pakai Panigale V4 Bareng Jack Miller
Dalam wawancara yang sama, Martin juga mengaku akan mendapatkan hadiah dari Ducati berupa motor superbike Panigale V4, yang nantinya bisa ia pakai berlatih di sirkuit-sirkuit yang ia mau. Menurutnya, fakta bahwa Panigale V4 merupakan motor yang sangat bertenaga, bisa membantu beradaptasi pada tenaga motor MotoGP.
"Ducati akan memberi saya superbike, jadi saya bisa latihan dengan motor itu. Ini sempurna. Pada Desember dan Januari nanti, saya bisa sering berkendara dan membiasakan diri dengan tenaganya, karena sejauh ini motor Moto2 adalah motor terkuat yang pernah saya kendarai!" tutur Martin.
"Membiasakan diri pada berat dan tenaga motor MotoGP bakal jadi hal yang sangat penting. Mereka bilang Panigale sangat bertenaga, dan mungkin saya bisa latihan bareng Jack (Miller) yang juga latihan pakai Panigale. Jadi, saya bisa coba belajar darinya. Namun, ini jelas akan jadi transisi yang sulit," tutup juara dunia Moto3 2018 ini.
Sumber: The Race
Video: Momen Brad Binder Menangi MotoGP Ceko
Baca Juga:
- Jorge Martin: Ducati Memang Opsi Terbaik untuk Masa Depan
- Jorge Lorenzo: Andai Balapan, Marc Marquez Belum Tentu Dominan
- Test Rider Tugas Sempurna, Jorge Lorenzo Ingin Bertahan di Yamaha
- Jorge Lorenzo: Jangan Tuduh Yamaha Sia-siakan Jasa Saya!
- Ogah Berpikir Negatif, Jorge Lorenzo Maklumi Yamaha Tak Sediakan Motor Baru
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jorge Martin Tak Sabar Pelajari MotoGP Bareng Para Senior di Ducati
Otomotif 7 Oktober 2020, 16:37
-
Jorge Martin Tekad Bekuk Enea Bastianini di MotoGP 2021
Otomotif 7 Oktober 2020, 16:07
-
Jorge Martin: Ducati Memang Opsi Terbaik untuk Masa Depan
Otomotif 7 Oktober 2020, 13:52
-
Balik ke Gresini, Fabio di Giannantonio Bisa ke MotoGP 2022 Bareng Aprilia
Otomotif 6 Oktober 2020, 09:46
-
Jadwal Siaran Langsung: MotoGP Le Mans, Prancis 2020
Otomotif 5 Oktober 2020, 08:20
LATEST UPDATE
-
Kabar Baik untuk Interisti! Hasil Tes Denzel Dumfries Jelang Derby Milan Diumumkan
Liga Italia 18 November 2025, 08:37
-
Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
Liga Italia 18 November 2025, 08:15
-
Lingkaran Setan Timnas Italia: Mengapa Azzurri Gagal di Kualifikasi Piala Dunia (Lagi)?
Piala Dunia 18 November 2025, 08:05
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR