
Bola.net - Pembalap Esponsorama Racing - Sky Racing VR46, Luca Marini, meyakini bahwa dirinya punya banyak tugas menumpuk dalam musim debutnya di MotoGP 2021. Atas alasan inilah ia tak mau sok-sokan menentukan target yang harus digapai. Hal ini ia sampaikan kepada Crash.net, Kamis (18/3/2021) usai menjalani uji coba pramusim di Qatar.
Marini memang salah satu rider yang performanya diantisipasi musim ini. Pasalnya, ia merupakan adik Valentino Rossi dan juga merupakan runner up Moto2. Dalam uji coba, hasilnya pun tak mencolok, hanya duduk di posisi 21 dalam daftar kombinasi catatan waktu. Marini pun sadar betul proses belajarnya masih panjang.
Atas alasan inilah, Marini ogah mematok target muluk, terutama soal hasil balap nanti. Ia menyatakan, yang terpenting saat ini adalah mencari cara agar makin nyaman di atas Ducati. Dibanding Jorge Martin dan Enea Bastianini, Marini memang lebih kesulitan adaptasi karena tubuhnya yang tinggi butuh ergonomi motor yang rumit.
Nantikan Sesi Latihan Perdana
"Saya tak mematok target apa pun, karena menurut saya ini bukan saat yang tepat untuk melakukannya. Saya hanya ingin mereka lebih nyaman di atas motor, namun jelas kami akan mencoba sesuatu pada Jumat (sesi latihan). Jika saya nyaman, saya bakal senang atas kinerja kami dalam masa pramusim," ungkap pembalap berusia 23 tahun ini.
Tak mau pusing soal hasil uji coba di Qatar, satu-satunya hal yang Marini sayangkan hanyalah badai pasir yang melanda Sirkuit Losail pada hari terakhir uji coba. Akibat cuaca ini, banyak rider tak bisa menjalani simulasi balap, dan Marini sendiri kehilangan kesempatan untuk latihan time attack untuk lap tunggal.
"Kami sudah bekerja sangat baik. Kami menjajal banyak hal berbeda. Sayangnya, kami kehilangan beberapa kilometer demi memperbaiki situasi. Semua orang juga mengalami hal yang sama, namun tentu saya ingin punya lebih banyak waktu untuk berkendara. Namun, saya cukup puas atas kinerja kami," ujar rider berjuluk 'Marinovich' ini.
Makin Pahami Motor dan Ban
Marini pun tetap puas atas kinerja dirinya dan tim selama uji coba. Ia telah menjajal berbagai perangkat motor yang disediakan Ducati, dan semakin memahami gaya balap apa yang cocok untuk mengendalikan Desmosedici GP19 yang dikenal sangat bertenaga. Ia juga mulai memahami cara kerja ban Michelin.
"Saya bisa memahami banyak hal baru, terutama gaya balap MotoGP, begitu juga bannya. Jika bisa menyesuaikan motor kami lebih baik pada Jumat, saya bisa tampil baik pada sesi kualifikasi, walau dalam uji coba saya tak terlalu ngotot melakukan time attack. Kita lihat saja nanti ritme saya di situasi yang sama bagi semua orang," tutupnya.
Marini akan kembali turun lintasan dalam dua pekan balap beruntun di Sirkuit Losail, yakni MotoGP Qatar pada 26-28 Maret dan MotoGP Doha pada 2-4 April. Marini dan Rossi pun akan jadi kakak-adik ketiga yang ada di grid, setelah Aleix dan Pol Espargaro, serta Marc dan Alex Marquez.
Sumber: Crashnet
Video: Kebakaran Besar di Sirkuit MotoGP Argentina
Baca Juga:
- Luca Marini: Jack Miller Bikin Ducati Tampak Lincah Seperti Yamaha
- 'Enea Bastianini Itu Gabungan Andrea Dovizioso dan Max Biaggi'
- Carmelo Ezpeleta: Rossi-Marquez Sudah Dewasa, Tak Perlu Suruh Mereka Jadi Teman
- Ducati: Memang Sudah Waktunya Beralih dari Dovizioso ke Miller-Bagnaia
- Hindari Covid-19, Suzuki Satu-Satunya Tim MotoGP yang Tinggal di Qatar 5 Pekan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Luca Marini: MotoGP 2021 Bukan Saatnya Sok-sokan Tentukan Target
Otomotif 19 Maret 2021, 12:14
-
Luca Marini: Jack Miller Bikin Ducati Tampak Lincah Seperti Yamaha
Otomotif 19 Maret 2021, 11:05
-
Video di Balik Layar: Debut Luca Marini di MotoGP Bareng Ducati
Open Play 8 Maret 2021, 17:01
-
Valentino Rossi Takkan Kaget Kalau Luca Marini Langsung Cepat di MotoGP 2021
Otomotif 5 Maret 2021, 13:45
LATEST UPDATE
-
Kabar Baik untuk Interisti! Hasil Tes Denzel Dumfries Jelang Derby Milan Diumumkan
Liga Italia 18 November 2025, 08:37
-
Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
Liga Italia 18 November 2025, 08:15
-
Lingkaran Setan Timnas Italia: Mengapa Azzurri Gagal di Kualifikasi Piala Dunia (Lagi)?
Piala Dunia 18 November 2025, 08:05
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55























KOMENTAR