Tahun lalu, Marquez menduduki peringkat ketiga di klasemen pebalap, namun mengoleksi enam kali gagal finis. Musim ini, Marquez justru sangat konsisten. Ia selalu meraih poin dalam sembilan seri pertama, dan mengoleksi delapan podium. Suppo pun mengaku sangat puas atas perkembangan pebalap berusia 23 tahun ini.
"Saya tak terkejut, dan saya sangat puas. Ini membuktikan Marc memang cerdas. Hanya karena ia sudah memenangkan dua gelar, orang sering lupa ia masih sangat muda. Tahun lalu merupakan tahun ketiganya di MotoGP, usai dominan di 2014. Dalam usia ini, wajar-wajar saja bila Anda merasa tak terkalahkan," ujar Suppo kepada Crash.net.
"Hal ini terkadang membuatnya tampil berlebihan di beberapa balapan. Saya rasa ia sudah belajar dengan baik. Semua pebalap punya ego besar, dan jika mereka tak merasakan keterpurukan sendiri, maka mereka juga takkan berubah," tambah mantan manajer tim Ducati Corse ini.
Suppo pun yakin andai Marquez tak melakukan banyak kesalahan tahun lalu, maka peluang menjadi juara akan lebih besar. "Musim lalu, ia enam kali gagal finis, tapi masih berada di peringkat ketiga! Saya bukannya berkata Marc pasti akan jadi juara dunia, tapi andai ia melakukan lebih sedikit kesalahan, tentu ia akan memperebutkan gelar sampai akhir musim," tutupnya. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
'Marc Marquez Berubah Usai Enam Kali Gagal Finis'
Otomotif 27 Juli 2016, 12:00
-
Marc Marquez: Paruh Kedua Musim Bakal Berat
Otomotif 25 Juli 2016, 11:00
-
Suppo: Mesin Honda Lebih Baik dari Dugaan Orang
Otomotif 25 Juli 2016, 10:00
-
'Bersama Marc Marquez, Tak Ada Hal yang Mustahil'
Otomotif 23 Juli 2016, 10:30
-
Doohan: Kontrak Pedrosa Hanya Agar Marquez Senang
Otomotif 22 Juli 2016, 16:00
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55




















KOMENTAR