
Bola.net - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, menyatakan lengan kanannya takkan lagi berfungsi senormal lengan kiri usai dioperasi empat kali. Namun, ia masih optimistis kondisinya terus membaik dan bisa beradaptasi dengan cara mengendarai motor MotoGP. Ia juga mengaku kehidupannya sehari-hari kini sudah berangsur normal.
Tulang humerus kanan Marquez memang sempat dioperasi tiga kali dalam rentang waktu enam bulan pada 2020 usai ia kecelakaan di Jerez, Spanyol. Meski sempat kembali balapan pada 2021 dan bahkan tiga kali menang, Marquez tak pernah mendapati tulangnya itu pulih 100%. Ia bahkan sempat terpikir untuk pensiun dini.
Namun, para dokternya di Madrid menemukan solusi jitu untuk cederanya, dan menyarankannya menjalani operasi keempat di Minnesota, Amerika Serikat, pada awal Juni 2022. Marquez sempat ragu, tetapi hasilnya justru memuaskan dan kini lengannya tak kesakitan lagi. Namun, tentu ia masih harus terus membiasakan diri.
Masih Percaya Bisa Terus Membaik

Marquez tak mau sesumbar ia akan kembali membidik gelar dunia pada 2023, karena belum tahu di mana kondisi terbaiknya. "Setiap tahun, saya selalu berpikir tahun itu akan jadi tahun saya. Namun, kita lihat nanti. Pasalnya, saya sendiri tidak tahu apakah lengan kanan saya sudah 100%," ujarnya via MotoGP.com, Selasa (13/12/2022).
"Sudah jelas kondisinya takkan seperti lengan kiri, karena lengan saya sudah 'dibuka' empat kali. Saya menjalani empat operasi berbeda. Jadi, lengan saya takkan jadi lengan yang normal. Pada musim dingin ini saya harus memahami kondisi maksimalnya. Namun, saya masih percaya pasti bisa terus berkembang baik," lanjutnya.
Kabar baiknya, lengan kanan Marquez kini bisa berfungsi dengan baik dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Sebelum operasi keempat, Marquez mengaku sulit makan dan minum dengan lengan kanan karena kesakitan. Saat ini, lengan tersebut belum mencapai kondisi optimalnya, tetapi sudah mulai bisa diajak untuk latihan motocross.
Belum Waktunya Memaksakan Lengan

"Secara bertahap, saya mulai kembali ke kehidupan yang normal. Contohnya bisa main padel. Saya tidak andal main padel, dan kini permainan saya makin buruk! Namun, saya tahu ini memang belum waktunya untuk memaksakan lengan saya. Saya masih harus menunggu lebih lama untuk pulih, karena ada keterbatasan. Meski begitu, saya sudah mulai latihan motocross," kisah Marquez.
"Ini semua masih terlalu dini, jadi saya masih coba memahami di mana batasan saya. Yang terpenting, saya merasa lebih baik setiap pekan. Suatu saat nanti, progres ini pasti akan berhenti dan saat itulah saya tahu kondisi 100% lengan saya. Di lain sisi, Honda dan HRC harus bekerja keras memperbaiki motor jika ingin merebut gelar," tutupnya.
Marquez akan kembali turun lintasan dalam tes pramusim MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang pada 10-12 Februari 2023. Tes kedua akan digelar di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal, pada 11-12 Maret 2023, sebelum seri pembuka digelar di trek yang sama pada 24-26 Maret 2023.
Sumber: MotoGP
Baca juga:
- Alasan Marc Marquez Bikin Serial Dokumenter: Bukti Saya Bukan Superhero, Cuma Manusia Biasa
- Jadwal Lengkap Formula 1 2023: 24 Seri, 6 Sprint Race
- 8 Pabrikan Motor Dunia Pernah Juarai MotoGP, Siapa yang Paling Sukses?
- Kini Akur Terus, Jorge Lorenzo Ingin Balapan Mobil Lawan Valentino Rossi
- Marc Marquez: Insiden Mandalika Ingatkan Saya Hanya Manusia Biasa
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Marc Marquez: Dioperasi 4 Kali, Lengan Kanan Saya Jelas Takkan Normal Lagi
Otomotif 14 Desember 2022, 16:12
-
Alasan Marc Marquez Bikin Serial Dokumenter: Bukti Saya Bukan Superhero, Cuma Manusia Biasa
Otomotif 14 Desember 2022, 15:46
-
Marc Marquez: Insiden Mandalika Ingatkan Saya Hanya Manusia Biasa
Otomotif 13 Desember 2022, 14:24
-
Ducati Waspadai Marc Marquez, Sebut Bakal Jadi Rival Terkuat di MotoGP 2023
Otomotif 9 Desember 2022, 12:21
-
Max Verstappen Ingin Jajal Motor MotoGP, Red Bull Ogah Beri Izin
Otomotif 8 Desember 2022, 15:06
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR