
Bola.net - Ayah Maverick Vinales, Angel Vinales, menyatakan bahwa sang anak nyaris pindah ke WorldSBK andai tak digaet Aprilia Racing untuk bertahan di MotoGP. Hal ini dinyatakan Angel dalam wawancaranya dengan GPOne, saat mendampingi Vinales Racing Team berlaga di WorldSSP 300 Magny-Cours, Prancis, akhir pekan lalu.
Pada akhir Juni, Vinales dan Yamaha sepakat berpisah pada 2022, dan Vinales dipastikan bakal membela Aprilia. Namun, perpisahan itu malah terjadi jauh lebih awal, mengingat mereka memutus hubungan efektif sejak 20 Agustus, dikarenakan Vinales melakukan tindakan tak lazim dalam Seri Styria, yang berpotensi merusak YZR-M1.
Meski begitu, Yamaha langsung mengizinkan Vinales membela Aprilia di sisa musim ini. Ia bahkan telah menjalani uji coba di Misano pada 31 Agustus-1 September. Rider berusia 26 tahun ini juga sudah dipastikan bakal kembali balapan mulai Seri Aragon, 10-12 September, menggantikan Lorenzo Savadori di Aprilia Racing Team Gresini.
Sudah Tak Masuk Akal Bertahan di Yamaha

"Saya yakin Maverick bakal cepat di Aprilia. Secara mental, saya lihat dia kuat. Hubungan dengan Yamaha jadi rumit selama beberapa waktu dan ia tak bahagia. Sudah tak lagi masuk akal melanjutkan kerja sama. Sekalinya Maverick mengendarai Aprilia, kepalanya langsung 'klik', dan semua pikiran buruknya hilang," ujar Angel pada Senin (6/9/2021).
Angel pun menyebut kehidupan sang anak di luar lintasan tak rundung masalah, justru bahagia berkat kehadiran istri dan anak perempuan. "Tapi masalah muncul ketika ia harus pergi ke sirkuit, karena ia jadi sedih. Saya juga sedih melihatnya seperti ini, jadi yang terbaik adalah memutus kerja sama," kisah pria asal Spanyol ini.
"Kisahnya dengan Yamaha tak berakhir dengan baik, namun itu satu-satunya jalan. Yamaha tak memberinya motor yang ia butuhkan demi tampil kuat, dan Anda bisa melihatnya. Masalahnya adalah Yamaha, karena Maverick sejatinya harmonis dengan krunya dan punya hubungan baik dengan semua orang," lanjut Angel.
Sempat Ajak Pindah ke WorldSBK
Melihat Aleix Espargaro finis ketiga di Seri Silverstone, Angel yakin Vinales bakal kompetitif bersama Aprilia, dan menyebut RS-GP akan jadi salah satu motor paling kompetitif pada 2022 nanti. Ia pun bersyukur sang anak mendapatkan kesempatan ini, karena ia sudah sempat mengajak Vinales untuk pindah ke WorldSBK.
"Andai tak ada tawaran dari Aprilia, saya bakal bilang padanya untuk balapan di Superbike dengan wildcard. Tapi jujur saja, saya sudah sempat mengatakan itu padanya dan saya yakin ia akan menerima tantangan itu," tutur Angel, yang juga memutuskan hubungan dengan Yamaha di WorldSSP 300 akhir musim nanti.
"Maverick adalah orang yang mencintai balapan, dan atas alasan itulah saya yakin ia bakal datang ke paddock ini. Saya bisa melihat betapa semangatnya. Namun, Aprilia adalah pilihan terbaik untuknya. Aragon memang akan jadi balapan pertamanya, namun kepercayaan dirinya sangat tinggi," pungkas Angel.
Sumber: GPOne
Baca Juga:
- Maverick Vinales Kaget Bisa Langsung Cepat Kendarai Aprilia
- Klasemen Sementara WorldSBK 2021 Usai Seri Prancis di Magny Cours
- Hasil Race 2 WorldSBK Prancis: Toprak Razgatlioglu Hat-trick atas Jonathan Rea
- Maverick Vinales Resmi Gantikan Lorenzo Savadori di Aprilia Sejak MotoGP Aragon
- Pesan Aprilia untuk Maverick Vinales: Kalahkan Aleix Espargaro Bukan Tugas Mudah
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Maverick Vinales Kecewa Fabio Quartararo 'Dingin' Soal Konfliknya dengan Yamaha
Otomotif 7 September 2021, 16:07
-
Wajib Saling Tantang: Aprilia Minta Espargaro-Vinales Ulang Masa-Masa di Suzuki
Otomotif 7 September 2021, 15:26
-
Kontrak Kemahalan, Aprilia Ternyata Sempat Ogah Gaet Maverick Vinales
Otomotif 7 September 2021, 11:03
-
Aleix Espargaro Tekad Ulang Podium di MotoGP Aragon, Sambut Maverick Vinales
Otomotif 7 September 2021, 09:54
-
'Maverick Vinales Nyaris Pindah ke WorldSBK Sebelum Digaet Aprilia'
Otomotif 7 September 2021, 08:46
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR