
Bola.net - Pembalap Petronas Yamaha SRT MotoGP, Franco Morbidelli, dilingkupi rasa takut usai menonton balapan Moto3 Catalunya, Spanyol, Minggu (6/6/2021), yang sangat seru tapi juga menimbulkan rasa kekhawatiran. Hal ini ia sampaikan kepada Corsedimoto, Selasa (8/6/2021), sehari usai uji coba di trek yang sama.
Sengitnya Moto3 sejatinya sudah menjadi kekhawatiran mendalam di antara para rider selama dua tahun terakhir, dan tewasnya Jason Dupasquier di Mugello memperburuk rasa cemas ini. Beberapa rider MotoGP seperti Jack Miller, Valentino Rossi, dan Pol Espargaro bahkan tak sampai hati menonton Moto3 karena terlalu berbahaya.
Moto3 Catalunya pun menyajikan banyak aksi 'ngeri' di mana 15 rider sekaligus sengit berebut kemenangan. Pada salah satu lap, Gabriel Rodrigo terlihat memotong jalur Pedro Acosta dengan agresif di trek lurus, dan terjadi kecelakaan berujung bendera merah pada lap terakhir di antara Ayumu Sasaki, Dennis Foggia, dan Xavi Artigas.
FIM Stewards Juga Ikut Bertanggung Jawab

Morbidelli sendiri rutin menonton Moto3 karena dua sahabatnya di VR46 Riders Academy, Andrea Migno dan Niccolo Antonelli, turun di kelas itu. Namun, makin ke sini, ia makin merasa Moto3 sudah kelewat berbahaya hingga FIM Stewards harusnya bisa bertindak lebih tegas demi menghindari hal-hal yang tak diinginkan.
"Di Moto3 ada banyak orang-orang gila. Petugas di FIM Stewards harusnya sangat fokus pada kategori ini demi mempertahankan manuver pada batasnya, mengatur aksi-aksi berbahaya, berbagai tindakan dalam balapan," ungkap rider Italia berdarah Brasil ini.
"Tindakan-tindakan rider-rider Moto3 sangat berbahaya dan kita sudah lihat apa yang bisa terjadi. Para pembalap ini mengerahkan jiwa mereka dalam berkendara, dan bahkan lebih ngotot lagi saat berkompetisi. Kini terserah Stewards mau bekerja dengan baik atau tidak," lanjut Morbidelli.
Valentino Rossi Geram Rider-Rider Moto3 Dianggap Heroik

Kepada GPOne, Senin (7/6/2021), Rossi bahkan mengaku geram FIM Stewards diam saja melihat aksi-aksi ini di Moto3. Ia juga mengecam citra para rider Moto3 yang dianggap heroik di media sosial, karena menurutnya balapan yang semakin berbahaya tak seharusnya dibangga-banggakan.
"Moto3 sungguh menakutkan. Balapannya jadi terlalu berbahaya. Saya tak menikmatinya karena selalu harus menahan napas. Ini tak mudah. Stewards harus bicara serius dengan para rider, dan tak secara bersamaan. Mereka harus bicara dengan siapa yang salah, satu persatu, dan bilang dengan tegas bahwa jika itu terjadi lagi, maka tinggal saja di rumah," tegas Rossi.
"Moto3 jadi kelewatan untuk ukuran sebuah pertunjukan. Para ridernya terlalu dibangga-banggakan di media sosial. Orang bilang mereka menakjubkan. Padahal, ini hanya memperburuk keadaan, dan ini bukan tindakan yang tepat. Ada tugas menumpuk. Stewards harus mengamati semua citra sangat hati-hati dan bicara dengan para rider, meski ini memang sulit," tutupnya.
Sumber: Corsedimoto, GPOne
Video: 5 Pembalap Hebat WorldSBK yang Tak Sukses di MotoGP
Baca Juga:
- Marc Marquez: Saya Siap Tidak Menang, Juga Siap Jatuh Lagi
- Repsol Honda Janji 100% Kerja Keras Atasi Masalah Marquez-Espargaro
- Diego Gubellini: Pelindung Dada Fabio Quartararo Terbang Akibat Kecepatan Tinggi
- Alpinestars Umumkan Baju Balap Fabio Quartararo Tak Alami Masalah di Catalunya
- Kelelahan Tapi Bahagia: Marc Marquez Jalani 87 Lap di Uji Coba Catalunya
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ngeri Lihat Bahaya, Franco Morbidelli Sebut Moto3 Diisi Rider-Rider Gila
Otomotif 9 Juni 2021, 16:40
-
VR46 Team Rayu KTM Lepas Pedro Acosta untuk Moto2 2022
Otomotif 7 Juni 2021, 17:45
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55



















KOMENTAR