Sang pebalap Yamaha Factory Racing memperoleh hasil tak memuaskan dalam dua seri terakhir. Di MotoGP Perancis, Rossi terjatuh dan hanya mampu finis di posisi kedua, sementara di Italia, ia gagal finis setelah bertabrakan dengan Alvaro Bautista di lap pertama.
Menurut Parrish, insiden-insiden seperti inilah yang membuat peluang Rossi untuk kembali ke puncak semakin kecil. "Vale tahu ia harus berada di depan sejak lap pertama, karena harapannya untuk meraih podium akan sirna bila terperangkap dengan pebalap lain di belakang," komentar Parrish tentang insiden Rossi dan Bautista.
Selain insiden-insiden tersebut, Rossi juga kian disulitkan oleh para pebalap muda seperti Jorge Lorenzo, Dani Pedrosa dan Marc Marquez yang terbukti melaju lebih cepat darinya.
"Jujur saja, saya tak pernah terpikir Vale akan berpotensi meraih gelar dunia musim ini. Begitu banyak pebalap muda dan cepat yang melawannya musim ini," lanjut Parrish. "Bagaimanapun Vale masih bisa memenangi balapan, namun ia harus pandai memilih sirkuit dan setup motor yang cocok untuknya."
Parrish menambahkan, pebalap Monster Yamaha Tech 3, Cal Crutchlow juga akan membuat laju Rossi terhambat. Dalam lima seri pertama musim ini, pebalap Inggris itu selalu finis di posisi lima besar, bahkan meraih podium di Perancis dan Italia.
"Vale akan terus bertarung dan Cal musim ini. Saya rasa ia harus bersikap realistis dan menargetkan peringkat keempat atau kelima pada klasemen pebalap," tutur Parrish. "Cukup mengejutkan melihat prestasi Vale yang tak terlalu berbeda dengan prestasinya bersama Ducati," pungkasnya. (bbc/kny)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Capirossi: Marquez Bisa Juara, Rossi Masih Bersinar
Otomotif 6 Juni 2013, 17:00
-
Parrish: Harapan Rossi Raih Gelar Dunia Telah Sirna
Otomotif 6 Juni 2013, 15:00
-
Rossi Akui Masih Butuh Waktu untuk Pembuktian
Otomotif 6 Juni 2013, 11:00
-
Marquez Ragu Bisa Sehebat Rossi
Otomotif 5 Juni 2013, 13:00
-
Foto dan Video Tabrakan Rossi-Bautista di MotoGP Italia
Open Play 3 Juni 2013, 21:15
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR