
Bola.net - Yamaha memang belum bisa mematahkan status Red Bull Ring sebagai sirkuit kekuasaan Ducati, namun Fabio Quartararo sangat senang bisa finis ketiga dan naik podium dalam MotoGP Styria pada Minggu (8/8/2021), apalagi ketika melihat para rival terdekatnya dalam perburuan gelar dunia keok dalam balapan kali ini.
Start ketiga, Quartararo menjalani start kurang baik hingga melorot ke posisi 5 pada lap pembuka, tertinggal dari Pecco Bagnaia dan Jorge Martin, serta tersalip Joan Mir dan Marc Marquez. Namun, balapan dihentikan pada Lap 3 usai motor KTM Dani Pedrosa meledak di Tikungan 3 akibat tertabrak rider Aprilia, Lorenzo Savadori.
Balapan pun diulang sepenuhnya, dengan durasi 27 lap, satu lap lebih sedikit dari durasi asli. Start ketiga lagi, El Diablo tersalip Jack Miller dan Mir, serta tertinggal dari Martin. Pada Lap 7, Quartararo akhirnya bisa mengambil alih posisi ketiga dari Miller. Sayangnya, saat itu Martin dan Mir sudah jauh dengan margin 1,5 detik darinya.
Akui Kelemahan di Red Bull Ring

Quartararo pun mengakui dirinya kehilangan banyak waktu ketika harus membuntuti Miller, namun juga mengakui bahwa Red Bull Ring memang bukan trek yang cocok untuk Yamaha. Alhasil, finis ketiga baginya bukanlah hasil buruk, dan ini adalah ulangan hasilnya pada 2019 lalu.
"Ini balapan yang berat, karena saya di belakang Jack, ia melakukan kesalahan kecil di Tikungan 1, dan itu satu-satunya cara saya tetap di belakangnya di trek lurus. Saya tahu saya kesulitan di Tikungan 3 sepanjang pekan balap, namun kemarin dan hari ini saya cukup kuat," ujar rider Monster Energy Yamaha ini via Crash.net.
Menurut Quartararo, performanya juga lumayan apik karena ia bisa melawan Marquez yang biasa kuat di trek ini, sekaligus Miller yang mengendarai Ducati. "Pada balapan pertama, saya bisa menyalip Marc, lalu menyalip Jack (pada balapan kedua), dan kami menjalani duel yang menyenangkan," lanjutnya.
Unggul 40 Poin
Quartararo pun tak merasa kecewa-kecewa amat tak bisa ikut bertarung dengan Martin dan Mir, karena finis ketiga adalah hasil optimal yang bisa ia raih. Ia juga merasa lega karena Johann Zarco hanya finis keenam, Pecco Bagnaia hanya finis kesebelas, dan Miller gagal finis usai terjatuh saat nyaris menempelnya pada Lap 18.
Dengan buruknya hasil ketiga rider Ducati ini, Quartararo semakin tak terjamah di puncak klasemen pembalap MotoGP. Dengan koleksi 172 poin, kini ia unggul 40 poin dari Zarco, sementara Bagnaia dan Miller duduk di peringkat keempat (114) dan kelima (100), ketika Mir naik ke peringkat ketiga dengan 121 poin.
"Kami memang tertinggal dari rider terdepan, namun saya tak bisa lebih baik dari ini. Saya tak bisa menempel Joan dan Jorge, jadi saya sangat puas bisa naik podium. Kami tahu area mana yang harus kami perbaiki, jadi saya cukup senang. Kami bekerja dengan baik," pungkas Quartararo, yang akan kembali tampil di Red Bull Ring dalam MotoGP Austria, 13-15 Agustus.
Sumber: Crashnet
Baca Juga:
- Podium di Styria, Rasa Pede Joan Mir Melonjak Berkat Ride Height Device
- Jorge Martin Bangga Rebut Kemenangan Perdana bagi Pramac di MotoGP
- Klasemen Sementara WorldSBK 2021 Usai Seri Ceko
- Hasil Race 2 WorldSBK Ceko: Scott Redding Giliran Bekuk Toprak Razgatlioglu
- Klasemen Sementara MotoGP 2021 Usai Seri Styria
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Naik 12 Posisi, Brad Binder Selamatkan Wajah KTM di Kandang Sendiri
Otomotif 9 Agustus 2021, 15:57
-
9 Catatan Mentereng dari Kemenangan Jorge Martin di MotoGP Styria
Otomotif 9 Agustus 2021, 14:34
-
Motor Meledak, Dani Pedrosa Syok Saat Jatuh di MotoGP Styria
Otomotif 9 Agustus 2021, 14:08
-
Tanggapi Aleix Espargaro, Marc Marquez: Ngeluh Soal Senggolan? Beginilah Balapan
Otomotif 9 Agustus 2021, 13:03
-
Disenggol Marc Marquez di Styria, Aleix Espargaro Salahkan FIM Stewards
Otomotif 9 Agustus 2021, 12:20
LATEST UPDATE
-
Deretan Pemain Top yang Absen di Piala Dunia 2026: Tak Ada Szoboszlai dan Mbeumo
Piala Dunia 18 November 2025, 14:30
-
Tok! DPR Resmi Sahkan RKUHAP Jadi Undang-Undang, Ini 14 Poin Krusialnya
News 18 November 2025, 14:12
-
Jadwal Timnas Indonesia U-22 Hari Ini, Selasa 18 November 2025: Mali U-22 Part II
Tim Nasional 18 November 2025, 14:05
-
RKUHAP Disahkan: Ini Aturan Baru Pemblokiran Rekening dan Izin Penyadapan
News 18 November 2025, 14:02
-
Melihat Kiprah Cristiano Ronaldo di Piala Dunia: Perjalanan Panjang dari 2006 hingga 2022
Piala Dunia 18 November 2025, 13:24
-
Waduh! Punya Senjata Ilegal, Karim Adeyemi Kena Penalti Rp8,7 Miliar
Bolatainment 18 November 2025, 12:50
-
Terbukti Main Lebih Solid, Sudah Waktunya Portugal Berpisah dengan Cristiano Ronaldo?
Piala Dunia 18 November 2025, 11:53
-
Intip Deretan Fighter BYON Combat Showbiz 6: Tayang Akhir Pekan ini di Vidio
Olahraga Lain-Lain 18 November 2025, 11:50
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR