
Bola.net - Team Principal Petronas Sepang Racing Team (kini WithU Yamaha RNF MotoGP Team), Razlan Razali, meminta maaf atas wawancara yang ia jalani dengan media Jerman, Speedweek. Menurut Crash.net, Senin (13/12/2021), Razali dan CEO Sirkuit Sepang, Malaysia, Azhan Shafriman Hanif, merilis pernyataan resmi terkait hal ini.
Wawancara itu berisi pernyataan Razali soal perpisahan timnya dengan Petronas, yang sudah jadi sponsor utama sejak 2019. Wawancara itu pun dirilis ke publik pada 25 Oktober 2021. Tak jelas pernyataan mana yang menyinggung perasaan Petronas sampai-sampai Razali dan Hanif harus menanggapinya secara resmi.
Namun, wawancara itu mengindikasi adanya perseteruan antara Razali dan salah satu personel pemasaran Petronas, yang mungkin jadi penyebab perpisahan ini. Seperti diketahui, perpisahan ini memang cukup mengejutkan, apalagi jika melihat kesuksesan mereka bersama Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli pada 2019 dan 2020.
Berikut pernyataan resmi Razlan Razali dan Azhan Shafriman Hanif.
Pernyataan Razlan Razali, Team Principal Petronas SRT
Team Principal Petronas SRT, Razlan Razali (c) SRT
"Saya dengan jujur menyesali konsekuensi dari cara artikel-artikel itu ditulis, sekaligus dampak yang mereka dapatkan. Tak pernah jadi niatan saya menciptakan perselisihan antara saya dengan pihak-pihak yang terlibat. Dengan itu, saya meminta maaf jika semua pihak yang disebutkan oleh para jurnalis ini tersinggung.
"Kami telah sama-sama sepakat bahwa kerja sama kami telah mencapai tujuan dan targetnya. Selain itu, mengingat situasi ekonomi yang terjadi secara global akibat pandemi, saya menghormati keputusan mitra titel kami untuk menghentikan kerja sama dengan tim.
"Tim dan mitra titel kami telah meraih banyak hal dalam tiga tahun kolaborasi, dan saya berterima kasih pada mitra kami atas komitmen dan dukungan yang telah mereka berikan seiring kami mengakhirinya dengan catatan positif pada balapan terakhir di Valencia."
Pernyataan Azhan Shafriman Hanif, CEO Sepang International Circuit (SIC)

"Artikel-artikel yang dimaksud tidaklah mengekspresikan pandangan atau opini SIC sebagai pemilik tim, dan tidak dibagi, didukung, atau disetujui dengan cara apa pun.
"Kami menghormati keputusan Petronas untuk mengakhiri kerja sama sebagai mitra titel, dan kami menegaskan bahwa perpisahan ini disepakati bersama, dan yang paling penting, disepakati secara baik-baik. Kami pun ingin berterima kasih kepada Petronas atas dukungan konstan mereka selama kerja sama ini berlangsung."
Sebagai catatan, seiring mundurnya Petronas dari peran sebagai sponsor utama, Sirkuit Sepang juga mengundurkan diri dari peran sebagai pemilik tim. Alhasil, tim tersebut kini beralih kepemilikan sepenuhnya kepada Razali, dan Sepang Racing Team (SRT) berubah menjadi RNF Racing Team. 'RNF' adalah inisial dari nama Razali dan anak-anaknya.
Sumber: Crashnet
Baca Juga:
- 'Kalahkan Lewis Hamilton, Gelar F1 Max Verstappen Makin Bernilai Tinggi'
- Max Verstappen Juara, Sang Bos: Red Bull Gratis Seumur Hidup untuk Nicholas Latifi
- Max Verstappen Bakal Pakai Nomor Balap 1 di Formula 1 2022
- Marc Marquez Kehabisan Suara Gara-Gara Dukung Max Verstappen Juarai Formula 1 2021
- Yamaha: Maverick Vinales Punya Talenta Juara, Tapi Mentalnya Rapuh
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadi Legenda MotoGP, Valentino Rossi Akui Punya 3 Idola yang Menginspirasi
Otomotif 14 Desember 2021, 16:05
-
Jack Miller: Debut Jorge Martin Lebih Profesional Ketimbang Saya Dulu
Otomotif 14 Desember 2021, 15:10
-
Razlan Razali Minta Maaf atas Carut Marut Pemberitaan Perpisahan dengan Petronas
Otomotif 14 Desember 2021, 13:33
-
Marc Marquez Kehabisan Suara Gara-Gara Dukung Max Verstappen Juarai Formula 1 2021
Otomotif 13 Desember 2021, 16:10
-
Yamaha: Maverick Vinales Punya Talenta Juara, Tapi Mentalnya Rapuh
Otomotif 13 Desember 2021, 15:15
LATEST UPDATE
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR