
Bola.net - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, menyatakan bahwa dirinya sama sekali takkan takut menghadapi MotoGP 2021 jika rider Repsol Honda, Marc Marquez, telah pulih dari cedera lengan dan kembali balapan. Hal ini ia sampaikan via Corsedimoto, Rabu (18/11/2020).
Mir yang sukses mengunci gelar dunia 2020 di Seri Valencia, Spanyol, pada Minggu (15/11/2020) lalu, memang menjadi rider pertama setelah Jorge Lorenzo pada 2015 yang mampu menghentikan rentetan raihan gelar Marquez di MotoGP.
Bedanya, Lorenzo mengalahkan Marquez ketika Marquez dalam kondisi fisik yang bugar, sementara Mir menjalani musim MotoGP tanpa Marquez yang harus absen sepanjang musim akibat cedera patah tulang lengan atas kanan sejak Juli lalu.
Sudah Pikirkan Cara Bekuk Marquez Sebelum Kunci Gelar

Mir meyakini, takut kepada rider lain adalah hal yang tak beralasan, karena semua pembalap yang ada di MotoGP pasti ingin merebut gelar dunia dan ingin mengalahkan semua rivalnya, tak terkecuali Marquez. "Jujur saja, saya tidak takut pada Marc. Toh kami semua di sini untuk memperebutkan kemenangan dan gelar," tuturnya.
Rider Spanyol berusia 23 tahun ini bahkan menyatakan, sebelum kans jadi juara benar-benar nyata di hadapan matanya, ia sudah memikirkan berbagai strategi untuk dilancarkan tahun depan ketika Marquez benar-benar kembali.
"Rider yang paling sering juara saat ini adalah Marc, dan kami harus ambil bagian dalam pertarungan itu. Tahun ini berjalan baik, tapi tahun depan akan jadi tantangan besar. Meski begitu, kalaupun tak juara tahun ini, saya sudah memikirkan cara mengalahkan Marc tahun depan," lanjut Mir.
Valentino Rossi Jadi Referensi

Dalam wawancara yang sama, Mir juga menyatakan bahwa rider Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, merupakan pembalap yang paling sering ia pelajari saat di lintasan. Uniknya, ia juga menyatakan punya kesamaan karakter dengan sembilan kali juara dunia tersebut.
"Vale adalah orang yang paling sering saya amati dibandingkan pembalap lain, saya mempelajari apa yang ia lakukan dan tidak di lintasan. Saya juga merasa karakternya paling mencerminkan diri saya. Bukan karena saya ingin seperti dia, namun ia mungkin rider yang paling mirip dengan saya," tutup Mir.
Sebelum benar-benar mengakhiri musim, Mir masih harus turun lintasan sekali lagi dalam MotoGP Portugal, yang untuk pertama kalinya akan digelar di Sirkuit Algarve, Portimao, pada 20-22 November mendatang.
Sumber: Corsedimoto
Video: Juarai MotoGP 2020, Joan Mir Akhiri Puasa Gelar 20 Tahun Suzuki
Baca Juga:
- Surat Terbuka untuk Sahabat: Tito Rabat Yakin Joan Mir Setara dengan Marc Marquez
- Arenas-Bastianini Bisa Juarai Moto3 dan Moto2 2020 di Portimao, Jika...
- 'Joan Mir Bakal Tunjukkan Lebih Banyak Hal Seram di MotoGP'
- Toprak Razgatlioglu Akui Nyaris Jadi Cadangan Valentino Rossi di Valencia
- Franco Morbidelli Harapkan Duel Sengit Lagi di MotoGP Portimao
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Yamaha Makin Puyeng: 4 Rider Punya Opini Berbeda, Arahan Siapa yang Dipilih?
Otomotif 18 November 2020, 19:08
-
Tak Takut Marc Marquez, Joan Mir Banyak Belajar dari Valentino Rossi
Otomotif 18 November 2020, 16:35
-
Toprak Razgatlioglu Akui Nyaris Jadi Cadangan Valentino Rossi di Valencia
Otomotif 18 November 2020, 12:12
-
Valentino Rossi: Jorge Lorenzo Tak Bisa Kerja Gara-Gara Yamaha Sendiri
Otomotif 17 November 2020, 16:00
-
Davide Brivio: Valentino Rossi dan Joan Mir Susah Dibandingkan
Otomotif 17 November 2020, 11:20
LATEST UPDATE
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
-
Prediksi Timnas Indonesia U-22 vs Mali 18 November 2025
Tim Nasional 17 November 2025, 17:54
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR