- Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis akhirnya memberikan tanggapan soal pernyataan Valentino Rossi, yang ingin pihaknya melakukan perombakan besar-besaran seperti MotoGP 2004 lalu demi memperbaiki performa YZR-M1.
MotoGP Aragon, Spanyol akhir pekan lalu 'resmi' menjadi tempat di mana Yamaha mematahkan rekor puasa kemenangan terpanjang mereka di sejarah Grand Prix: 23 balapan sudah mereka lalui tanpa satupun kemenangan.
Dalam balapan ini, Rossi dan Maverick Vinales masing-masing hanya mampu finis kedelapan dan ke-10, dan ini belum ditambah hasil-hasil buruk mereka sebelumnya, mengingat mereka belum lagi naik podium sejak MotoGP Jerman pada Juli lalu.
Sudah Fokus pada 2019
Jarvis pun mengaku pihaknya sudah tak lagi kelewat fokus pada musim ini, dan mulai mengerjakan YZR-M1 versi 2019, yang telah dijajal Rossi dan Vinales dalam uji coba Aragon tiga pekan lalu. Direktur Teknis Yamaha WorldSBK, Michele Gadda bahkan telah dilibatkan demi mengatasi masalah elektronik pada M1.
"Kami telah bekerja untuk 2019, dan kami telah menjalani uji coba di Aragon untuk menjajal mesin baru dan perubahan pada elektronik. Jadi saat ini sulit untuk mengatakan performa keseluruhan motor baru kami," ujar Jarvis kepada Sky Sports.
Jarvis mengaku Yamaha akan mengevaluasi M1 2019 di uji coba pascamusim November mendatang. "Uji coba selanjutnya akan kami lakukan usai MotoGP Valencia, dan kami sadar kami tak bisa memulai musim depan dengan situasi seperti sekarang. Kami punya 4-5 bulan yang padat untuk mengembangkan motor dengan baik," lanjutnya.
Tanggapi Permintaan Rossi
Rossi belakangan mengungkapkan harapannya agar Yamaha melakukan perubahan radikal pada timnya seperti pada 2004 lalu, di mana dalam setahun, pabrikan Garpu Tala mampu membuat M1 2005 menjadi motor terbaik yang pernah dikendarai Rossi.
The Doctor menyatakan bahwa pada 2004, Yamaha lebih 'berani' berinvestasi di sektor sumber daya manusia dan biaya demi kembali merebut gelar dunia pada tahun 2005. Meski begitu, Jarvis yakin situasi Yamaha saat ini tak seburuk 14 tahun lalu, walau yakin langkah tepat memang harus segera diambil
"Saya tak bisa berkata apakah kami memang butuh perubahan drastis seperti 2004. Situasi 14 tahun lalu benar-benar berbeda, tapi jelas sekarang kami harus melakukan investasi penting, karena kami butuh orang-orang baru dengan ide-ide segar yang bisa meningkatkan level para engineer kami. Kami tengah menjalani momen krisis yang serius," pungkas Jarvis.
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Marquez: Sikap Rossi dan 'Saran' Lorenzo Tak Pengaruhi Saya
Otomotif 25 September 2018, 15:00 -
Tanggapi Rossi, Jarvis: Situasi Yamaha Tak Seperti 2004
Otomotif 25 September 2018, 13:20 -
Rossi: Atur Marquez-Lorenzo Bukan Tugas Mudah Bagi Honda
Otomotif 25 September 2018, 11:10 -
Valentino Rossi: Hasil Aragon Bukan Salah Michelin, Tapi Yamaha
Otomotif 24 September 2018, 11:15 -
Klasemen Sementara MotoGP 2018 Usai Seri Aragon
Otomotif 23 September 2018, 20:07
LATEST UPDATE
-
Diterpa Kritik Tajam, Amorim Pilih Bertahan dan Pasrahkan Nasibnya ke Dewan MU
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:59 -
Usai Rabiot, AC Milan Incar Eks Juventus Lainnya untuk Reuni dengan Allegri
Liga Italia 4 Oktober 2025, 05:32 -
Bayern Coba Goda Jurrien Timber, Begini Respon Arsenal
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:06 -
Prediksi BRI Super League: Persita Tangerang vs Semen Padang 4 Oktober 2025
Bola Indonesia 3 Oktober 2025, 23:57 -
Cerita Unik Eks Pemain Akademi MU Gunakan ChatGPT untuk Nego Kontrak
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 23:21 -
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 22:35 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55 -
Membership Eksklusif Beauty & Wellness Hadir Lagi di FimelaXclusive Batch 3!
Lain Lain 3 Oktober 2025, 20:02 -
Eliano Reijnders Optimistis Timnas Indonesia Bisa Tembus Piala Dunia 2026
Tim Nasional 3 Oktober 2025, 18:39
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR