Bola.net - - Kebanyakan rider dan tim MotoGP menganggap Eropa sebagai 'rumah' mereka hingga yakin bahwa perebutan gelar dunia yang sesungguhnya dimulai di seri-seri yang digelar di Benua Biru. Meski begitu rider Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi mengaku sama sekali tak sepakat.
Menurut Tutto Motori, The Doctor mengaku pernah berpikiran sama bertahun-tahun lalu, namun kini berubah pikiran. Rossi yakin perebutan gelar dunia tetap ditentukan sejak seri pembuka di Sirkuit Losail Qatar.
Usai finis kelima di Qatar, serta finis kedua di Argentina dan Austin, Rossi tengah duduk di peringkat kedua pada klasemen pebalap dengan koleksi 51 poin, hanya tertinggal 3 poin dari rider Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso.
Sirkuit Eropa Memang Lebih Dikenal
Dengan 16 seri tersisa musim ini, ditambah level persaingan yang kian tinggi, Rossi yakin apa pun bisa terjadi sampai seri penutup di Valencia, Spanyol pada November mendatang. Menurutnya, di sirkuit-sirkuit Eropa lah para rider dan tim akan lebih gaspol.
"Saya tak sepakat persaingan yang sesungguhnya dimulai di Eropa. Saya melakukan kesalahan beberapa tahun lalu. Balapan di Eropa memang terasa fantastis, karena kami mengenal semua sirkuitnya dan waktu yang digunakan untuk bepergian lebih singkat. Tapi persaingan tetap dimulai dari Qatar dan kami harus tetap ada di papan atas," ungkapnya.
Juga Perhatikan Kebugaran Fisik
Rossi, yang belum menang lagi sejak MotoGP Belanda 2017, juga meyakini bahwa kebugaran fisik akan jadi hal krusial menjalani sisa musim ini, meski rider 40 tahun ini mengaku bahwa metode latihan yang dilakukan para pebalap MotoGP kini jauh lebih serius ketimbang masa-masa awal kariernya.
"Dalam beberapa tahun terakhir, level profesionalisme para rider telah berubah. Tapi ini bagus bagi MotoGP. Beberapa tahun lalu segalanya lebih terasa 'romantis', Anda tak perlu sepenuhnya fokus, tapi saya rasa kami telah menuju ke arah yang tepat. Kami memang harus fokus dan tetap meraih podium, karena semua orang melakukan usaha serupa," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Valentino Rossi Ogah Sesumbar Jelang MotoGP Jerez
Otomotif 29 April 2019, 11:30
-
Valentino Rossi: Salah Besar Remehkan Tiga Seri Perdana
Otomotif 29 April 2019, 10:45
-
Rins Akui Tertekan Saat Duel Kontra Rossi di Austin
Otomotif 28 April 2019, 18:10
-
Rossi Akui Kualifikasinya Bermasalah Sejak Awal Karier
Otomotif 26 April 2019, 15:15
-
Valentino Rossi Akui Berutang Budi pada Norick Abe
Otomotif 25 April 2019, 14:00
LATEST UPDATE
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55




















KOMENTAR