Menurut berita yang dilansir oleh A Different League, Eto'o disebut sebagai seorang pengkhianat karena telah menolak untuk menerima bendera negara yang diberikan oleh Perdana Menteri Kamerun saat pelepasan tim ke Brasil.
Penolakan untuk menerima bendera tersebut ternyata menjadi sebuah masalah besar di Kamerun. Presiden Asosiasi Sepak Bola Kamerun pun sampai menyatakan kekesalannya.
"Insiden penolakan bendera Kamerun adalah sebuah hal yang memalukan. Hal itu adalah penghinaan terhadap negara dan semua orang yang mendukung mereka," ungkap Presiden Asosiasi Sepak Bola Kamerun, Joseph Owona. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pembelaan Diri Eto'o Atas Tuduhan Pengkhianatan
Piala Dunia 13 Juni 2014, 23:46 -
Rakitic: Neymar Harusnya Dapat Kartu Merah
Piala Dunia 13 Juni 2014, 22:17 -
Reina: Emosi Costa Bukan Masalah
Piala Dunia 13 Juni 2014, 21:56 -
Komplain Istri Tevez Untuk Argentina
Piala Dunia 13 Juni 2014, 20:49 -
Etoo Dianggap Pengkhianat Kamerun
Piala Dunia 13 Juni 2014, 20:27
LATEST UPDATE
-
Dilema Kiper Inter Milan: Dua dari Tiga Penjaga Gawang Kontraknya Segera Berakhir
Liga Italia 3 Oktober 2025, 17:09 -
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:03 -
Jadwal Serie A Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:36 -
Incaran Harbolnas 10.10: Kenali Ciri Khas 6 Merek Batik Pria Premium Ini
News 3 Oktober 2025, 16:33 -
Jadwal La Liga Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:16 -
Cek Jadwal dan Live Streaming LaLiga 2025/26 Minggu Ini: di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:10 -
Prediksi Napoli vs Genoa 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:06 -
Saksikan dan Nonton LaLiga 2025/26 Sevilla vs Barcelona, Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR