
Bola.net - Italia menelan kekalahan telak 1-4 dari Norwegia pada laga Grup I Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion San Siro, Senin (17/11/2025) dini hari WIB. Pertandingan yang semula berjalan positif justru berubah menjadi mimpi buruk bagi Gli Azzurri di babak kedua.
Tim racikan Gennaro Gattuso itu sebenarnya sempat memimpin berkat gol Francesco Pio Esposito. Namun performa Italia merosot drastis setelah jeda, membuat Norwegia mengambil alih kendali permainan.
Dua gol Erling Haaland, serta masing-masing satu dari Antonio Nusa dan Jorgen Strand Larsen, mengubur harapan Italia memperbaiki citra setelah kekalahan di Oslo beberapa bulan lalu. Kekalahan ini tidak mengubah posisi Italia di klasemen, tetapi menjadi pukulan telak menjelang babak play-off.
Hasil ini juga memperpanjang tren buruk Italia saat menghadapi Norwegia, sekaligus memunculkan kembali kritik tentang inkonsistensi dan mental bertanding yang goyah. Di tengah situasi tersebut, Manuel Locatelli tampil sebagai sosok yang paling vokal memberikan evaluasi keras.
Locatelli Akui Italia Rapuh

Manuel Locatelli tidak menutupi kekecewaannya setelah Italia kembali tumbang dari Norwegia, kali ini dengan margin tiga gol. Sang gelandang menegaskan bahwa timnya tampil sangat rapuh begitu kehilangan kontrol pertandingan di babak kedua.
Ia menyoroti bagaimana upaya Italia memperlebar keunggulan justru berubah menjadi titik balik yang menghancurkan alur permainan. Menurutnya, Norwegia tampil dengan kualitas dan determinasi yang lebih tajam, sementara Italia gagal merespons tekanan.
Locatelli juga mengakui bahwa kekalahan sebelumnya di Oslo—yang berujung pada pemecatan Luciano Spalletti—masih menyisakan dampak besar bagi skuad. Kekalahan terbaru ini hanya memperkuat gambaran bahwa Gli Azzurri belum menemukan stabilitas yang dibutuhkan.
“Lolosnya kami memang dikompromikan di Oslo, tetapi hari ini kami seharusnya bermain lebih baik,” kata Locatelli kepada Sky Sport Italia. “Kami mencoba mencetak gol kedua, tetapi kemudian kami rapuh dan ini tidak boleh terjadi lagi. Kami harus melihat di mana kesalahan kami, karena di saat-saat tertentu kami perlu lebih bersatu.”
Target Maret 2026: Italia Wajib Lebih Tajam di Play-off

Setelah kekalahan ini, fokus Italia segera beralih ke babak play-off Piala Dunia 2026 yang akan digelar pada Maret mendatang. Locatelli menegaskan bahwa kesempatan itu harus dimanfaatkan sebagai momentum untuk memperbaiki segala kekurangan.
Ia menilai bahwa pertandingan di San Siro menjadi pengingat keras bahwa Italia tidak memiliki ruang untuk kesalahan di babak play-off. Locatelli juga berharap undian babak tersebut pada 20 November mendatang memberikan jalur yang tidak terlalu berat, meski ia menekankan bahwa performa timlah yang paling menentukan.
Menurutnya, Italia membutuhkan perubahan sikap, konsentrasi, dan rasa tanggung jawab yang jauh lebih besar jika ingin mengamankan tiket ke putaran final. Babak play-off akan dihelat dalam format dua fase, semifinal pada 26 Maret dan final pada 31 Maret 2026.
“Sekarang kami akan menunggu pengundian dan berharap dapat tiba di bulan Maret dengan sikap yang sangat berbeda,” tambah Locatelli. “Norwegia berada di level yang sangat tinggi, tetapi kami seharusnya tetap bermain lebih baik. Kami harus bertanggung jawab dan bermain lebih baik di bulan Maret," tegasnya.
Klasemen Grup I
(Sky Sports Italia)
Baca Juga:
- Ada Apa dengan Mental Pemain Italia? Donnarumma pun Mengaku Bingung
- Amarah Donnarumma Usai Italia Dibantai 1-4: Kami Hanya Main 45 Menit, Kolaps Lawan Norwegia Tak Bisa Diterima!
- Rekap Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Tadi Malam: Erling Haaland Bawa Norwegia Bantai Italia, Portugal Pesta Gol
- Italia di Ujung Tanduk, Akankah Federico Chiesa 'Turun Gunung' di Play-off Piala Dunia 2026? Ini Jawaban Gattuso
- Italia Dibantai Norwegia 1-4, Gattuso Minta Maaf: Omongan Saja Tidak Cukup Lagi!
- Pengakuan Jujur Gattuso: Mental Italia Hancur, Takut Main, dan Sangat Mengkhawatirkan!
- Man of the Match Italia vs Norwegia: Erling Haaland
- Hasil Italia vs Norwegia: Haaland Menggila, Azzurri Tumbang 1-4 di San Siro
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Italia Dibantai Norwegia di San Siro, Ini Pengakuan Pahit Locatelli
Piala Dunia 17 November 2025, 13:23
-
Ada Apa dengan Mental Pemain Italia? Donnarumma pun Mengaku Bingung
Piala Dunia 17 November 2025, 10:00
-
Piala Dunia 17 November 2025, 09:34

LATEST UPDATE
-
Inikah Pengganti Altay Bayindir di Skuad Manchester United di 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 15:31
-
Sesko Cedera, MU Impor Striker Lagi dari Jerman?
Liga Inggris 17 November 2025, 15:18
-
Liverpool Dikabarkan Sudah Buka Negosiasi Untuk Gelandang yang Diincar Man United Ini
Liga Inggris 17 November 2025, 15:07
-
Jadwal Lengkap Turnamen Bulu Tangkis BWF 2025: Ayo, Dukung Indonesia!
Bulu Tangkis 17 November 2025, 15:06
-
Presiden Prabowo Targetkan Produksi Mobil dan Motor Nasional Menuju Indonesia Emas 2045
News 17 November 2025, 14:51
-
Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 17 November 2025, 14:48
-
Diskon Tiket Pesawat untuk Natal dan Tahun Baru, Penerbangan Dimulai 22 Desember 2025
News 17 November 2025, 14:35
-
Nestapa Pecco Bagnaia, Akui 2025 Musim Terburuknya di MotoGP: Tapi Saya Nggak Boleh Marah!
Otomotif 17 November 2025, 14:31
-
Eks Chelsea Ini Ungkap Dua Biang Kerok yang Bikin Performa Liverpool Terjun Bebas
Liga Inggris 17 November 2025, 14:30
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55






















KOMENTAR