Bola.net - - Mantan pemain Brasil, Jose Ferriera Neto melayangkan kritik keras kepada Neymar di depan publik dan menuding Neymar sebagai penyebab kegagalan Brasil di Piala Dunia 2018 lalu. Neto yakin Neymar bukanlah pesepak bola sejati.
Bertahun-tahun lalu, Neymar muncul di dunia sepak bola sebagai pemain muda yang dijagokan sebagai penerus Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Kemampuan Neymar memang luar biasa, tapi dia tampak memiliki masalah perilaku yang serius.
Neymar disebut tidak akan pernah dewasa. Dia terlalu sering bermain-main di lapangan dan melakukan hal-hal yang tidak perlu. Darah muda Neymar begejolak dan membuatnya gagal fokus pada sepak bola
Menurut Neto, segala kekurangan itulah yang membuat Neymar tidak akan pernah jadi pemain terbaik. Baca komentar selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Hanya Selebritas!
Neto mengakui Neymar memiliki bakat jadi pemain terbaik di dunia, tapi dia masih sangat jauh dari level Ronaldo dan Messi. Neto justru melihat Neymar lebih seperti selebritas yang doyan mencuri-curi panggung perhatian.
"Neymar merupakan salah satu pemain terbaik di dunia tetapi apakah anda pernah melihat [Lionel] Messi bermain melawan Real Madrid? Apakah anda melihat Messi bermain melawan Sevilla? Sudahkah anda melihat Cristiano Ronaldo bermain bersama Juventus di usia 33? Dia merupakan top scorer liga Italia," jelas Neto di Sportskeeda.
"Neymar bukanlah pemain, dia adalah selebritas, dan dia juga pria manja, anda tidak bisa membicarakan dia karena Ayahnya akan marah dan satu-satunya pihak yang berani melakukannya adalah mantan-mantan pemain Brasil."
Karena Neymar
Lebih lanjut, Neto juga menuding Neymar sebagai biang kerok kegagalan Brasil di Piala Dunia 2018 lalu. Saat itu Neymar memang menggunakan panggungnya dengan salah, dia justru lebih sering berakting jatuh di lapangan daripada membantu tim.
"Kami gagal di Piala Dunia karena dia, dia tidak memainkan permainan terbaiknya untuk tim nasional," tutup neto.
Tampaknya ucapan Neto ini mewakili banyak keresahan hati fans Brasil. Pasca kegagalan di Piala Dunia 2018 lalu, banyak fans Brasil yang muak dengan tingkah laku Neymar di lapangan, yang menyebabkan kegagalan Brasil.
Berita Video
Berita video jadwal Liga Champions 2018-2019 leg-2. Manchester United bertandang ke markas PSG di Parc Des Princes, Paris, Kamis (7/3/2018).
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Mimpi Liar Neymar: Disebut Sehebat Mbappe dan Messi
Liga Eropa Lain 4 Maret 2019, 13:30 -
Dikritik karena Doyan Berpesta, Neymar: Jangan Ikut Campur!
Liga Eropa Lain 4 Maret 2019, 12:30 -
Neymar Buka Kans Pindah ke Real Madrid
Liga Eropa Lain 4 Maret 2019, 07:30 -
Neymar Rasakan Beban Berat Pasca Kegagalan Brasil di Piala Dunia 2018
Piala Dunia 2 Maret 2019, 06:00
LATEST UPDATE
-
Amorim Tegaskan Formasi Tiga Bek Bukan Biang Kerok Hasil Buruk Manchester United
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 06:30 -
Diterpa Kritik Tajam, Amorim Pilih Bertahan dan Pasrahkan Nasibnya ke Dewan MU
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:59 -
Usai Rabiot, AC Milan Incar Eks Juventus Lainnya untuk Reuni dengan Allegri
Liga Italia 4 Oktober 2025, 05:32 -
Bayern Coba Goda Jurrien Timber, Begini Respon Arsenal
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 05:06 -
Prediksi BRI Super League: Persita Tangerang vs Semen Padang 4 Oktober 2025
Bola Indonesia 3 Oktober 2025, 23:57 -
Cerita Unik Eks Pemain Akademi MU Gunakan ChatGPT untuk Nego Kontrak
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 23:21 -
Apa Alasan Jude Bellingham Tak Masuk Skuad Timnas Inggris Terbaru?
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 22:58 -
Lamine Yamal Lagi-Lagi Cedera Tulang Kemaluan, Barcelona Dibuat Kelimpungan
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 22:35 -
Daftar Skuad Timnas Inggris Terbaru: Tanpa Bellingham, Foden, dan Grealish
Piala Dunia 3 Oktober 2025, 21:46 -
Blak-Blakan! Ini Pengakuan Antony Soal Perlakuan Tidak Menyenangkan di MU
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 20:55
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR