Bola.net - - Lionel Messi tentu menjadi senjata utama Argentina di Piala Dunia 2018 Rusia kali ini. Hal itu sudah ditampilkan di laga pertama Argentina kontra Islandia (1-1) meski masih belum maksimal.
Messi diplot sebagai pusat permainan Argentina. Dia dibebaskan menjelajah lapangan dan melancarkan beberapa serangan, sekaligus sesekali mencoba melakukan tembakan langsung.
Walaupun demikian, Argentina terbukti belum mampu meraih kemenangan meskipun dinilai berhasil tampil apik. Dan Paulo Dybala pun mengaku punya jawaban atas kegagalan tersebut.
Ruang Kosong

Menurut Dybala, saat Messi bermain maksimal, pemain lainnya justru kurang berkontribusi. Dybala menilai seharusnya pemain lain mampu memanfaatkan ruang kosong yang diciptakan Messi saat menguasai bola.
"Kami sadar kami memiliki pemain terbaik di dunia di tim kami, dan kami harus memanfaatkan dia (Messi) dan mencoba beraksi juga," ujar Dybala di fourfourtwo.
"Mengambil keuntungan dari setiap ruang yang dia buka, setiap pemain rival yang menjaga dia. Kami harus memanfaatkan ruang kosong itu, momen itu, supaya kami bisa menyerang dengan lebih baik."
Nasib Argentina

Argentina saat ini sedang mempersiapkan tim untuk menghadapi laga hidup-mati kontra Kroasia pada Jumat (22/6) dini hari WIB mendatang.
Setelah hanya mampu meraih satu poin di laga pertama, Argentina wajib mengalahkan Kroasia jika ingin menjaga asa mereka lolos ke fase gugur.
Walaupun demikian laga tersebut dipercaya tidak akan berjalan dengan mudah, Kroasia adalah tim kuat yang terbukti berhasil meraih kemenangan penting di laga pertama. Laga ini juga akan menjadi penentu juara atau runner up grup.
Simak Video Menarik Ini

TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
5 Kejutan Terbesar di Piala Dunia 2018
Editorial 20 Juni 2018, 14:24
-
Kane Akan Buktikan Dirinya Sejajar Messi dan Ronaldo
Piala Dunia 20 Juni 2018, 12:24
-
Punya Messi, Argentina Harusnya Bisa Tampil Lebih Baik
Piala Dunia 20 Juni 2018, 11:25
-
Dybala: Saya Bisa Bermain Bersama Messi
Piala Dunia 20 Juni 2018, 11:03
-
5 Pemain Yang Kemungkinan Akan Jalani Piala Dunia Terakhirnya di Rusia
Editorial 20 Juni 2018, 10:20
LATEST UPDATE
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR