Bola.net - - Jalan timnas untuk bisa bermain di Piala Dunia 2018 akan ditentukan dalam durasi dua pekan ke depan. Swedia akan menjalani tantangan Italia untuk satu tiket ke putaran final Piala Dunia di Rusia.
Demi lolos ke Piala Dunia 2018, pelatih Swedia, Janne Andersson, meminta pemainnya untuk bermain tanpa rasa takut. Meski Italia dalam posisi yang lebih diunggulkan, tapi Janne tidak ingin Swedia gentar dan yakin bisa tampil bagus.
"Italia punya kapasitas, tapi kami harus melakukan tugas kami. Italia adalah negara yang besar dengan sejarah dan tradisi yang bagus. Kami akan menghadapi lawan yang hebat," buka Janne kepada Gazzetta.
"Kami menghormati mereka, tapi kami tidak merasa takut," tegas Janne.
Italia.
Pada laga play off, Swedia akan lebih dulu bertindak sebagai tuan rumah. Laga leg pertama akan digelar di Friends Arena, Solna, pada hari Sabtu yang akan datang. Sementara, leg kedua di gelar di San Siro pada 14 November.
Menurut Janne, Swedia akan bertanding tanpa beban. Pelatih berusia 55 tahun justru menilai bahwa beban akan pada pihak Italia. Menurut Janne, capaian yang diraih oleh Emil Forsbreg dan kawan-kawan sudah melebih ekspektasi publik di negaranya.
"Tekanan ada pihak Italia, bukan kami. Swedia sudah melakukan lebih dari yang diharapkan. Tapi, bukan berarti kami sudah puas. Kami akan bermain tanpa rasa takut. Kami harus bermain seperti yang kami lakukan sebelumnya," tandas Janne.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Swedia Tanpa Rasa Takut pada Italia
Piala Dunia 31 Oktober 2017, 20:04
-
Buffon Rayakan Dua Dekade Bersama Azzurri: Mimpi Belum Usai
Piala Dunia 30 Oktober 2017, 12:08
-
5 Pemain Yang Layak Bela Italia Untuk Babak Play-off Lawan Swedia
Editorial 27 Oktober 2017, 10:07
-
Balotelli Bicara Timnas Italia, PSG dan Neymar
Liga Eropa Lain 26 Oktober 2017, 21:45
-
De Rossi Yakin Buffon Tak Ada Duanya
Liga Italia 26 Oktober 2017, 19:03
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR