Bola.net - Timnas Inggris memastikan lolos ke putaran final Euro 2020. Inggris lolos dengan cara yang brilian. Tim arahan Gareth Southgate lolos dengan mengandalkan skuad muda dan tim yang gemar pesta gol ke gawang lawan.
Inggris lolos usai tampil perkasa di Grup A. Jumat (15/11/2019) dini hari WIB, Inggris menang dengan skor 7-0 atas Montenegro pada laga di Wembley. Harry Kane menjadi bintang usai mencetak hattrick bagi timnas Inggris.
Saat ini, Inggris mendapat 18 poin dari hasil tujuh kali berlaga. Jumlah poin Inggris tidak mungkin dikejar Kosovo yang berada di posisi ketiga.
Selain Inggris, Republik Ceko juga bakal lolos ke putaran final Euro 2020 dari Grup A. Republik Ceko kini telah mendapatkan 15 poin. Hanya satu laga tersisa di Grup A, Ceko tidak mungkin dikejar Kosovo yang mendapat 11 poin.
Inggris Bertumpu pada Pemain Muda
Dikutip dari Opta, Inggris bermain rata-rata usia pemain inti 23 tahun 255 hari pada laga melawan Montenegro. Catatan tersebut membuat Inggris mencatat rekor skuat paling muda dalam sejarah mereka.
Rekor tersebut diambil untuk laga babak kualifikasi maupun putaran final Euro dan Piala Dunia. Ya, Inggris tampil dengan rata-rata usia pemain inti 23 tahun 255 hari. Sangat muda.
23y 255d - The average age of @England's starting XI tonight is 23y 255d - their youngest ever in a World Cup or European Championships match (finals and qualifiers included). Tykes. #England1000
— OptaJoe (@OptaJoe) November 14, 2019
Menilih daftar pemain inti Inggris saat berjumpa Montenegro, ada tiga pemain yang berusia 26 tahun. Mereka adalah Alex Oxlade-Chamberlain, Harry Kane, dan Harry Maguire. Merekalah pemain tertua dalam tim inti Inggris saat melawan Montenegro.
Delapan pemain sisa, banyak yang masih berusia antara 20 hingga 23 tahun. Bahkan, ada pemain yang usianya di bawah 20 tahun. Jadon Sancho baru berusia 19 tahun dan dimainkan selama 90 menit oleh Gareth Southgate.
Pesta Gol
Inggris sejauh ini menjadi tim dengan catatan gol paling banyak di Kualifikasi Euro 2020. Inggris mampu mencetak 33 gol hanya dari tujuh kali bermain. Gawang Inggris juga cukup rapat karena baru kebobolan enam gol saja.
Catatan gol Inggris unggul dari dua tim produktif lain yakni Belgia dan Italia. Belgia, tim yang pertama lolos ke Euro 2020, mencetak 30 gol dari delapan pertandingan. Lalu, Italia mencetak 25 gol.
Hanya saja, untuk jumlah kebobolan, Inggris bukan yang terbaik. Belgia tercatat baru kebobolan satu gol saja dari delapan kali berlaga.
Inggris tercatat beberapa kali meraih kemenangan dengan skor telak. Bukan hanya saat berjumpa Montenegro. Berikut daftar kemenangan dengan skor telak Inggris di Kualifikasi Euro 2020:
- 23/03/19 Inggris 5 - 0 Republik Ceko
- 26/03/19 Montenegro 1 - 5 Inggris
- 07/09/19 Inggris 4 - 0 Bulgaria
- 11/09/19 Inggris 5 - 3 Kosovo
- 15/10/19 Bulgaria 0 - 6 Inggris
- 15/11/19 Inggris 7 - 0 Montenegro
Sumber: Opta
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Southgate Dukung Harry Kane jadi Top Skor Sepanjang Masa Timnas Inggris
Piala Eropa 15 November 2019, 11:05
-
Cara Inggris Lolos ke Euro 2020: Pemain Muda dan Pesta Gol
Piala Eropa 15 November 2019, 09:54
-
Begini Respon Bos Inggris Saat Dengar Joe Gomez Diejek Fans
Piala Eropa 15 November 2019, 08:00
-
Sterling vs Gomez, Rivalitas Klub Bakal Merusak Timnas Inggris Lagi?
Liga Inggris 13 November 2019, 09:00
-
Sterling vs Joe Gomez, Keluarga Juga Bisa Bertengkar
Liga Inggris 13 November 2019, 08:30
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR