
Bola.net - Timnas Indonesia U-24 berhasil melaju ke babak 16 besar sepak bola putra Asian Games 2023 dengan predikat peringkat tiga terbaik. Seperti apa aturan dari klasemen peringkat tiga terbaik ini?
Timnas Indonesia U-24 kembali menderita kekalahan di laga terakhir melawan Korea Utara, Minggu (24/9/2023) sore. Pasukan Indra Sjafri dipaksa menyerah dengan skor 0-1.
Gol tunggal kemenangan Korea Utara atas Timnas Indonesia U-24 diciptakan oleh Kim Yun-song pada menit ke-39. Egy Maulana Vikri dkk. tak mampu mengejar ketinggalan hingga laga usai.
Timnas Indonesia Peringkat 3 Grup F

Pada laga lain yang digelar berbarengan, Kirgistan sukses menghajar Chinese Taipei dengan skor telak 4-1. Artinya, ada tiga tim yang mengoleksi poin 3 di klasemen akhir Grup F, yakni Kirgistan, Indonesia, dan Chinese Taipei.
Dari aturan tiebreakers yang berlaku di Asian Games 2023 ini, Kirgistan berhak mengakhiri fase ini sebagai runner-up Grup F, disusul Indonesia di peringkat tiga dan Chinese Taipei di posisi buncit.
Kirgistan berhak menempati peringkat dua klasemen Grup F meski memiliki jumlah poin dan selisih gol yang sama dengan Indonesia. Pasalnya, mereka mencetak gol lebih banyak, yakni 4 berbanding 2 gol yang dicetak Indonesia.
Sementara itu, Korea Utara sendiri melaju ke babak 16 besar dengan raihan poin sempurna, yakni 3 dari tiga laga yang dilakoni. Mereka selalu meraih kemenangan dalam tiga laga tersebut.
Timnas Indonesia U-24 di Klasemen Peringkat 3 Terbaik

Meski menempati peringkat tiga di klasemen Grup F, Rizky Ridho cs tetap berhak lolos ke babak 16 besar. Mengapa demikian? Timnas Indonesia U-24 menjadi salah satu dari empat tim peringkat tiga terbaik yang memang berhak melaju ke 16 besar. Hingga artikel ini ditulis, Indonesia masih menempati puncak klasemen peringkat tiga terbaik.
Hingga saat ini, semua pertandingan dari grup lain memang belum sepenuhnya rampung digelar. Namun, Indonesia tetap sudah dipastikan melaju ke fase knock out.
Dalam klasemen peringkat tiga terbaik, Indonesia mengoleksi poin 3 hasil kemenangan 2-0 atas Kirgistan. Sementara itu, kekalahan 0-1 dari Chinese Taipei yang menempati peringkat empat di klasemen akhir Grup F tak dihitung.
Indonesia pun unggul dari Qatar yang juga sudah bermain dua kali. Mereka mengoleksi poin 1. Hal yang sama juga dialami Thailand yang saat ini menempati peringkat tiga dalam klasemen peringkat tiga terbaik.
Aturan Klasemen Peringkat 3 Terbaik Asian Games 2023

Hasil Indonesia melawan Chinese Taipei tak dihitung dalam penentuan klasemen peringkat tiga terbaik ini karena laga melawan tim peringkat empat klasemen dari grup yang berisikan empat tim memang tak dimasukkan dalam klasemen ini.
Hal ini dilakukan karena ada satu grup yang hanya berisikan tiga tim. Sementara itu, hasil dari Grup C tak dimasukkan klasemen peringkat tiga terbaik karena grup ini hanya berisi dua tim.
Berikut aturan soal klasemen peringkat tiga terbaik Asian Games 2023 selengkapnya, sekali lagi dengan catatan hasil melawan tim peringkat empat tak dihutung.
1. Poin yang diraih dari semua laga.
2. Selisih gol dari semua laga.
3. Jumlah gol terbanyak yang dicetak dari semua laga.
4. Hasil disiplin semua laga (kartu kuning, kartu merah).
5. Jika masih sama juga, bisa dilakukan undian.
Klasemen Akhir Peringkat 3 Terbaik
Klasemen Sementara Peringkat 3 Terbaik Sepak Bola Asian Games 2023 (c) Wikipedia
*Catatan: Hasil melawan tim peringkat empat tak dihitung. Hasil Grup C yang hanya diisi dua tim tak dimasukkan dalam klasemen ini.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Mengenal Aturan Peringkat Ketiga Terbaik di Sepak Bola Asian Games 2023
Tim Nasional 24 September 2023, 19:53
-
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Sepak Bola Asian Games 2023
Tim Nasional 24 September 2023, 17:44
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
























KOMENTAR