
Timnas Malaysia langsung menggebrak begitu laga dimulai. Upaya ini membuahkan hasil kala laga berjalan enam menit. Sundulan Thanabalan Nadarajah mengarah tepat ke gawang Brunei, tanpa bisa diantisipasi Abdul Hafiz, yang dipercaya mengawal gawang Brunei di laga ini.
Barisan belakang Brunei kembali menunjukkan kelemahan mereka. Mohammad Adi Wardi dan benteng pertahanan Brunei lainnya kerap panik dalam mengantisipasi serbuan Malaysia.
Dua puluh menit laga berlangsung, barisan belakang Brunei membuat kesalahan kala menghalau serbuan Malaysia dan berbuah hukuman penalti. Mohammad Arif bin Mohammed Anwar yang menjadi algojo dengan dingin menaklukkan kiper Malaysia.
Semenit kemudian, gawang Brunei kembali koyak. Kali ini giliran Nur Shamie bin Iszuan Amin yang menaklukkan Abdul Hafiz bin Abdul Rahim.
Kerap melakukan blunder, kiper Brunei, Abdul Hafiz ditarik keluar. Posisinya digantikan Burhanuddin bin Edy Esmady.
Masuknya Burhanuddin tak mengubah jalannya pertandingan. Berulang kali serbuan Malaysia membahayakan gawang Brunei. Hanya keberuntunganlah yang menyelamatkan Burhanuddin dari memungut bola dari dalam gawangnya.
Menit 35, keberuntungan Burhanuddin akhirnya habis. Kiper Brunei itu gagal mengantisipasi bola lob dari Muhammad Arif bin Mohamed Anwar. Meski telah ditepis Burhanuddin, bola masih meluncur deras dan membobol gawang Brunei untuk keempat kalinya.
Unggul empat gol, Malaysia terus menekan pertahanan Brunei. Namun, sampai babak pertama usai, tak ada lagi gol tercipta.
Di babak kedua, Malaysia melanjutkan dominasinya. Namun pertahanan Brunei yang tampil membaik membuat serbuan Malaysia berulang kali kandas.
Brunei sendiri beberapa kali melancarkan serangan balik. Namun karena kurang padunya permainan Brunei, serbuan Faiq Jefri Bolkiah, Nizamuddin dan Abdul Afiq masih gagal membahayakan pertahanan Malaysia.
Berulang kali menyerang, Malaysia akhirnya menambah keunggulan menit 78. Tendangan bebas Muhammad Jafri mulus menembus gawang Brunei. Abdul Hafiz hanya bisa terpaku melihat bola deras meluncur menembus gawangnya.
Kembali kebobolan, pertahanan Brunei kembali kocar-kacir. Berulang kali serbuan Malaysia mengancam gawang mereka. Beruntung bagi Brunei, penyelesaian akhir Muhammad Arif bin Mohamed Anwar dan kawan-kawan masih lemah sehingga tak ada gol tambahan tercipta. Alhasil sampai wasit Virak Khoun meniup peluit panjang, kedudukan bertahan 5-0 bagi keunggulan Malaysia. (den/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Djohar Arifin: Ini Kemenangan Berharga Garuda Jaya
Tim Nasional 16 September 2013, 22:36 -
Indra Sjafri: Ini Garuda Jaya Sesungguhnya
Tim Nasional 16 September 2013, 22:31 -
Review AFF U-19 : Bangkit, Garuda Jaya Bekuk Thailand
Tim Nasional 16 September 2013, 21:43 -
HT Review: Garuda Jaya Sementara Tertahan di Gelora Delta
Tim Nasional 16 September 2013, 20:32 -
Review AFF U-19 : Kalahkan Myanmar, Vietnam Lolos Semifinal
Tim Nasional 16 September 2013, 20:30
LATEST UPDATE
-
Diikuti 8 Tim, Saksikan Keseruan Final Four Livoli Divisi Utama 2025 Eksklusif di MOJI
Voli 4 Oktober 2025, 17:07 -
Liverpool Harus Perbaiki Performa Tandang untuk Bisa Bersaing di Semua Kompetisi
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:52 -
Real Madrid Temukan Duet Emas Baru: Mbappe dan Guler
Liga Spanyol 4 Oktober 2025, 16:43 -
Duel Panas Chelsea vs Liverpool di Stamford Bridge, Ujian Berat untuk The Reds
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:19 -
Jadwal Live Streaming MotoGP Indonesia 2025 di Vidio, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Jadwal Lengkap MotoGP Mandalika 2025, 3-5 Oktober 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Jangan Lupa Dukung Rider Jagoanmu!
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11 -
Otomotif 4 Oktober 2025, 16:11
-
Manchester United Disebut Butuh Gareth Southgate, Bukan Pelatih Jangka Pendek
Liga Inggris 4 Oktober 2025, 16:10 -
Update Klasemen Pembalap Asia Talent Cup 2025
Otomotif 4 Oktober 2025, 15:54
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR