
Bola.net - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong menganggap pengadil di laga Vietnam vs Indonesia, Wasit Ahmad Alali dan asistennya telah melakukan kesalahan. Menurut sang pelatih, Skuad Garuda harusnya mendapatkan penalti dan gol pertama Vietnam tak seharusnya disahkan.
Timnas Indonesia dibuat babak belur oleh Vietnam setelah dibombardir empat gol tanpa balas pada matchday ketujuh Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia di Al Maktoum Stadium, Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), Senin (7/6/2021).
Setelah diimbangi Timnas Indonesia pada babak pertama, Vietnam berhasil memecah kebuntuan melalui Nguyen Tien Linh pada menit ke-51. Shin Tae-yong melihat penyerang bernomor punggung 22 itu menyentuh bola dengan tangan sebelum mencetak gol ke gawang timnya.
"Jadi pada babak kedua, gol pertama dari Vietnam itu, wasit dan hakim garis salah mengambil keputusan sebab bola mengenai tangan pemain Vietnam," kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers setelah pertandingan.
Shin Tae-yong mengatakan, akibat gol Vietnam berbau handball itu, para pemain Timnas Indonesia menjadi tertekan. "Jalannya laga otomatis menjadi susah buat kami," jelas juru taktik berusia 51 tahun tersebut.
Proses Gol Berbau Handball Vietnam
Sebelum mencetak gol, Nguyen Tien Linh berhasil menyelinap dari penjagaan dua bek Timnas Indonesia, Rizky Ridho dan Arif Satria untuk memperdaya kiper Nadeo Argawinata.
Gol Nguyen Tien Linh lahir dari kesempatan keduanya menembak bola. Pada kesempatan pertama, tendangannya diblok oleh Arif Satria. Bola lalu melambung ke badannya. Nadeo Argawinata sempat mengangkat tangan tanda Nguyen Tien Linh handball. Namun, wasit Ahmad Alali tidak menggubrisnya.
Nguyen Tien Linh terlanjur dalam posisi enak pada kesempatan keduanya. Penyerang Becamex Binh Duong itu melancarkan tendangan mendatar ke sisi kanan gawang Nadeo Argawinata. Bola sempat membentur tiang sebelum masuk ke gawang.
Sepakan Nguyen Tien Linh sebenarnya tidak kencang-kencang amat. Namun, Nadeo Argawinata hanya terpana melihat bola karena kehilangan fokus setelah menuduhnya menyentuh bola dengan tangan.
Tidak Dikasih Penalti
Shin Tae-yong makin geram dengan keputusan wasit Ahmad Alali ketika Vietnam unggul 3-0. Sebab, pengadil pertandingan asal Kuwait itu tidak menghadiahi penalti untuk Timnas Indoensia.
"Setelah kemasukan tiga gol, kami seharusnya mendapatkan penalti. Karena tidak dapat, akhirnnya jalannya laga makin menjadi milik Vietnam. Karena itu, alur permainan kami jadi hilang dan akhirnya kami kalah," tutur Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong juga meminta Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) untuk mengevaluasi kinerja wasit Ahmad Alali.
"Juga untuk AFC. Mereka harus mengecek ulang wasit. Semoga tidak terulang kedua kalinya kejadian seperti ini," terang Shin Tae-yong.
Disadur dari: Bola.com (M Adiyaksa/Benediktus GP)
Published: 8/6/2022
Jangan Lewatkan ini Bolaneters
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pelajaran dari Duel Timnas Indonesia vs Vietnam: Memang Beda Kelas
Tim Nasional 8 Juni 2021, 16:24 -
4 Kelemahan Timnas Indonesia Saat Dibantai Vietnam dengan Skor 4-0
Bola Indonesia 8 Juni 2021, 14:41
LATEST UPDATE
-
Jadwal La Liga Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:16 -
Cek Jadwal dan Live Streaming LaLiga 2025/26 Minggu Ini: di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:10 -
Prediksi Napoli vs Genoa 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:06 -
Saksikan dan Nonton LaLiga 2025/26 Sevilla vs Barcelona, Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:02 -
Jadwal Premier League Pekan Ini, 4-5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 16:00 -
Cek Jadwal dan Nonton Liga Inggris 2025/26: Eksklusif di Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 15:56 -
Saksikan dan Nonton Liga Inggris Chelsea vs Liverpool: Eksklusif di Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 15:52 -
Prediksi Brentford vs Manchester City 5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 15:37
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR