
Duel hidup mati kedua tim ini harus digelar dalam kondisi lapangan yang kurang optimal akibat turun hujan. Ini yang membuat laga berjalan dengan tempo lambat karena kedua tim lebih memilih bermain hati-hati. Terlebih kedua tim bermain dengan tipikal yang sama dengan memanfaatkan umpan-umpan pendek.
Tetapi adaptasi dari pelatih Indra Sjafri mampu membuat Indonesia tetap tampil garang menyerang dan mengungguli Korsel di lini tengah. Garuda Jaya mengakhiri laga dengan keunggulan penguasaan bola tipis 51 persen berbanding dengan 49 persen milik Korsel.
Indonesia juga lebih aktif menyerang dibandingkan lawannya melepas 9 tendangan, 6 di antaranya menemui sasaran. Serangan Indonesia lebih efektif jika dibandingkan Korsel yang melepas 8 tendangan dengan 4 di antaranya yang menemui sasaran.
Berbeda dengan Korsel yang memanfaatkan bola mati untuk mencetak gol, hattrick Evan Dimas semua tercipta lewat open play dimulai dari tusukan sayap disertai kombinasi umpan langsung. Dengan pola permainan agresif seperti ini, tak heran jika Indonesia tiga kali terjebak offside, sementara Korsel tidak sama sekali.
Kedua tim juga sama-sama tampil ngotot dan agresif dengan total 6 kartu kuning dikeluarkan wasit Mohd Amirul Izwan untuk dibagi rata kepada kedua tim. Tetapi Indonesia melakukan pelanggaran lebih banyak (11 kali) dibandingkan Korsel (9 kali) selama 90 menit laga.
Upaya Korsel memaksimalkan bola mati dengan memanfaatkan postur badan memang menjadi momok bagi pertahanan Indonesia seperti yang diperlihatkan Korsel saat mencetak gol kedua. Tetapi beruntung bagi Indonesia, Korsel tak mampu memaksimalkan 5 tendangan pojok yang didapatnya di laga ini. Sama seperti Indonesia yang tak mampu mencetak gol dari skema dua sepak pojok yang didapatnya. [initial]
Berikut statistik lainnya dikutip dari akun twitter Lab Bola:
Korea Selatan
vs
Indonesia
74% (282/380)
Successful Pass
68% (283/412)
56% (32/57)
Successful Tackle
67% (37/55)
72% (51/70)
Succesful Header
74% (40/54)
30% (4/13)
Succesful Cross
9% (2/21)
61% (21/13)
Succesful Dribble
50% (11/22)
34
Intercept
26
2
Shoot Blocked
4
50
Clearence
14
4
Block
2
1
Save
1
10
Free Kick
19
24
Throw In
34
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tiga Gol Evan Dimas ke Gawang Korsel Sesuai Prediksi M.Raihan
Tim Nasional 13 Oktober 2013, 19:50
-
Tampil Ciamik, Evan Dimas Dapat Hadiah Kecupan Vicky Vette
Bolatainment 13 Oktober 2013, 18:15
-
Hari Ini Skuat Garuda Jaya Pulang ke Kampung Halaman
Tim Nasional 13 Oktober 2013, 18:02
-
Indra Sjafri: Level Kami Sudah di Atas Asia
Tim Nasional 13 Oktober 2013, 15:45
-
Sekjen PSSI: Timnas U-19 Edan!
Tim Nasional 13 Oktober 2013, 14:08
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR