Gol kemenangan Argentina tercipta di babak kedua melalui kaki Winger PSG, Angel Di Maria serta Gelandang Serang Sevilla, Ever Banega, sedangkan Chile baru bisa membalas pada menit-menit akhir pertandingan melalui sundulan Jose Fuanzalida
Kedua tim memulai pertandingan dengan tempo serangan yang cukup tinggi. Namun selepas 10 menit pertandingan, Argentina mulai tampak mendominasi jalannya pertandingan sehingga memaksa para pemain Chile untuk mundur bertahan. Berulang kali serangan Argentina dibangun dari sisi kiri, di motori oleh pergerakan Angel Di Maria yang kerap menyusahkan barisan pertahanan Chile, namun peluang-peluang tersebut tidak ada yang berbuat gol.
Terus tertekan, Chile baru mempunyai peluang yang nyata saat pertandingan memasuki menit ke 30. Berawal dari umpan Marcelo Diaz, Alexis Sanchez berhasil keluar dari kawalan pemain bertahan Chile dan melepaskan tembakan terarah ke gawang Argentina. Namun Sergio Romero dengan sigap menggagalkan peluang tersebut, sehingga hingga babak pertama berakhir kedudukan masih sama kuat 0-0.
Sekembalinya dari ruang ganti, Chile mulai tampil menyerang hingga menit pertama. Kerja sama dari Alexis Sanchez dan Eduardo Vargas kerap membombardir pertahanan Albiceleste di awal babak kedua, namun tidak ada satupun peluang tersebut yang berbuah menjadi gol.
Asyik menyerang, Chile malah tertinggal lebih dahulu pada menit 51. Berawal dari skema serangan balik, Ever Banega melepaskan umpan terobosan kepada Angel Di Maria. Tanpa ragu, winger PSG tersebut melepaskan tembakan mendatar yang tidak mampu diantisipasi oleh Claudio Bravo. Kedudukan berubah menjadi 1-0.
Delapan menit berselang, Argentina kembali menggandakan kedudukan mereka. Dengan skema yang nyaris sama, kali ini giliran Ever Banega yang mencatatkan namanya di Papan Skor setelah menerima umpan terobosan dari Angel Di Maria. Skor berubah menjadi 2-0.
Chile sendiri baru bisa membalas dua gol Argentina pada masa Injury Time. Berawal dari skema umpan silang , Fuenzalida berhasil menyundul bola saat Sergio Romero berada dalam posisi yang terlalu maju. Skor 2-1 bertahan hingga peluit panjang ditiupkan.
Susunan Pemain Kedua Tim
Argentina (4-2-3-1): Romero; Mercado, Mori, Rojo, Otamendi; Mascherano, Fernandez; Di Maria (Lamela 80'), Banega, Gaitan; Higuain (Aguero 74')
Chile (4-2-3-1): Bravo; Mena (Orellana 54'), Medel, Jara, Isla; Vidal, Beausejour; Sanchez, Aranguiz (Fuenzalida 82'), Diaz; Vargas (Pinilla 68').[initial]
Baca Juga:
- Kerap Dibandingkan Messi, Ini Jawaban Maradona
- Marquinhos Belum Mau Pikirkan Transfer ke Barcelona
- Marquez Kenang Masa Emasnya Bersama Barcelona
- Terlalu Lelah Selebrasi, Kapten Leicester Absen Bela Timnas
- Parah, Panpel Copa America Salah Putar Lagu Kebangsaan Uruguay
- Data dan Fakta Copa America Centenario: Argentina vs Chile
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Di Maria Pimpin Argentina Kandaskan Chile
Amerika Latin 7 Juni 2016, 11:10
-
Diwarnai Dua Kartu Merah, Meksiko Gilas Uruguay
Amerika Latin 6 Juni 2016, 09:35
-
Jerman Bungkam Hungaria Dua Gol Tanpa Balas
Commercial 5 Juni 2016, 00:52
-
Hasil Pertandingan Amerika Serikat vs Kolombia: Skor 0-2
Amerika Latin 4 Juni 2016, 10:54
-
Belanda Paksa Polandia Menyerah
Commercial 2 Juni 2016, 04:40
LATEST UPDATE
-
Drama Penalti di Basra: Irak Kalahkan Uni Emirat Arab 2-1, Jaga Asa ke Piala Dunia 2026
Piala Dunia 19 November 2025, 09:16
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55






















KOMENTAR