Ya, sepak bola wanita mulai menunjukkan gairahnya. Laga persahabatan yang diinisiasi oleh Federasi Sepak bola Mini Indonesia (FSMI) tersebut berlangsung menarik. Tim Garda Siliwangi yang berasal dari Sukabumi Jawa barat menjajal kekuatan Indonesia Women Selection yang berintikan para mantan pemain nasional sepak bola wanita.
Format 6 vs 6 yang ditawarkan di laga tersebut, membuat tempo permainan relatif cepat. Tanpa diduga mereka menunjukkan bahwa wanita Indonesia bisa memainkan si kulit bulat, bahkan para pemain yang rata berusia belasan tahun itu mampu menunjukkan kerja sama tim yang baik. Akhirnya dengan pengalaman yang dimiliki, tim Indonesia Woman Selection berhasil mengalahkan Garda Siliwangi dengan skor 3-1 dalam pertandingan yang berlangsung selama 2 x 30 menit itu.
Usai pertandingan minifootball wanita itu, Federasi Sepakbola Mini Indonesia (FSMI) atau yang juga dikenal dengan Indonesia Minifootbal Federation (IMF) mendeklarasikan diri di depan publik.
"Organisasi ini akan mengenalkan sekaligus memassalkan permainan sepak bola yang energik dan taktis. FSMI atau IMF akan berafiliasi dengan dua badan dunia yaitu World Minifootball Federation (WMF) serta Asian Minifootball Confederation (AMC)," ucap Andibachtiar Yusuf, Presiden FSMI.
Regulasi permainan minifootball ini merupakan gabungan dari sepakbola konvensional dan futsal. Minifootbal merupakan bagian dari pelatihan sepak bola terutama untuk usia muda. Di Indonesia, permainan ini sudah mulai berkembang selama dua tahun terakhir. Salah satu yang secara konsisten memutar kompetisinya adalah Indonesia Minifootball League (IML), ajang yang diikuti tim amatir itu dilaksanakan di Sabnani Park dengan sistem kompetisi penuh.
Untuk musim 2015-2016, partai puncak menjadi milik Sabor Latino dan Diklat Pakujaya. Pertandingan kedua tim berlangsung sangat ketat dan menegangkan. Sabor Latino yang diperkuat sejumlah warga negara asing, menjadi unggulan. Namun, tanpa disangka Diklat Pakujaya berhasil menggedor pertahanan Sabor sepanjang laga. Diklat PakuJaya bahkan berhasil unggul 4-1 hingga pertengahan babak kedua.
Sayangnya, 10 menit terakhir sebelum laga usai Sabor Latino berhasil menyusul dan menyamakan skor menjadi 4-4. Pertandingan terpaksa dibawa ke babak perpanjangan waktu 2 x 7 menit. Pada masa krusial ini, Sabor Latino berhasil menjaga momentum dan menang 6-4. Tidak hanya menjadi yang terbaik, Sabor juga menempatkan kapten mereka Alberto Castellani menjadi top skorer dengan raihan 52 gol sepanjang musim.
Selain dua pertandingan di atas, satu lagi laga yang tak kalah menarik yaitu IML All Star kontra MSG All Star. Pertadingan ini bisa disebut sebagai soft launching dari tim nasional minifootball Indonesia, karena IML All Star terdiri dari para pemain pilihan yang berlaga di kompetisi IML 2015-2016.
Menghadapi MSG All Star yang diperkuat beberapa pemain nasional seperti Yongki Aribowo, Dolly Gultom, dan Ryuji Utomo, IML All Star bermain spartan dan agresif. Pasukan Coach Hijrah menunjukkan potensi terbaiknya dengan terus mengirimkan bahaya ke tembok yang digalang Ryuji Utomo. Penonton tak menyangka, Kevin cs mampu mengimbangi aksi Yongki dan Dolly Gultom.
Namun, pengalaman juga yang berbicara, MSG All Star mampu meredam tim masa depan minifootball Indonesia dengan skor 4-1. Terlepas dari hasil-hasil pertandingan yang mencolok, minifootball memberikan gairah baru pagi pencinta bola sepak negeri ini.
(prl/mac)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
MiniFootbal Indonesia: Bangkitkan Kembali Gairah Sepakbola Indonesia
Bolatainment 10 Februari 2016, 13:49
-
Final Ideal Fanatik IML 2015/2016
Bolatainment 10 Februari 2016, 13:43 -
Kunci 4 tiket Semifinal Fanatik IML 2015/2016
Bolatainment 22 Januari 2016, 13:07 -
The Shield dan Mahkota Degradasi Dari IML 2015/16
Bolatainment 29 Desember 2015, 13:02
-
IML Pekan ke-15: Antara 8 Besar dan Degradasi 2015/16
Bolatainment 3 Desember 2015, 14:51
LATEST UPDATE
-
Drama Penalti di Basra: Irak Kalahkan Uni Emirat Arab 2-1, Jaga Asa ke Piala Dunia 2026
Piala Dunia 19 November 2025, 09:16
-
Evaluasi Timnas Indonesia U-22 jelang SEA Games 2025: Progres Terlihat, PR Masih Ada
Tim Nasional 19 November 2025, 04:25
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55























KOMENTAR