
Bola.net - Luciano Spalletti akhirnya bisa bernapas lega usai Juventus meraih kemenangan krusial di Liga Champions. Si Nyonya Tua sukses menumbangkan Bodo/Glimt dengan skor tipis 3-2.
Kemenangan ini tidak didapat dengan mudah di tengah cuaca dingin Norwegia. Juventus bahkan sempat tertinggal 1-0 di babak pertama yang membuat situasi makin pelik.
Tekanan berat sempat menghantui skuad Bianconeri sepanjang laga yang berjalan dramatis tersebut. Wajah-wajah tegang terlihat jelas sebelum akhirnya pecah menjadi senyuman saat peluit panjang berbunyi.
Spalletti mengakui bahwa hasil ini sangat penting bagi stabilitas mentalitas timnya. Ia menyebut para pemain sangat menderita ketika hasil buruk terus-menerus menimpa mereka.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Akhirnya Bisa Tersenyum Lagi

Spalletti menyoroti perubahan atmosfer drastis di ruang ganti usai laga berakhir. Beban berat seolah terangkat seketika dari pundak para penggawa Juventus.
"Saya senang malam ini karena di ruang ganti saya melihat wajah-wajah bahagia," buka Spalletti kepada Sky Sport Italia.
Pelatih berkepala plontos itu merasa anak asuhnya kini jauh lebih rileks.
"Atau setidaknya wajah yang lebih rileks, karena pemain juga manusia," lanjutnya.
"Mereka juga menderita ketika segala sesuatunya tidak berjalan dengan baik. Ini tidak seperti anggapan orang yang mengira mereka masa bodoh (laissez-faire)," tegas Spalletti.
Masterclass Pergantian Pemain

Keputusan taktik Spalletti alias starting XI sempat menimbulkan tanda tanya di awal laga. Namun, masuknya pemain pengganti mengubah jalannya pertandingan secara drastis.
Kenan Yildiz dan Jonathan David tampil sebagai game changer dari bangku cadangan. Masuknya mereka menginspirasi gol-gol dari Lois Openda, Weston McKennie, dan David sendiri.
"Ini bukan soal pilihan (starter), ini juga soal memastikan seluruh skuad berkembang," jelas Spalletti membela diri.
Baginya, kemenangan ini adalah bukti kerja keras seluruh elemen tim.
"Ini adalah kemenangan penting, yang pantas didapatkan para pemain," tambahnya.
Menaklukkan 'Lapangan Neraka'
Kandang Bodo/Glimt terkenal angker bagi tim tamu karena rumput sintetisnya yang unik. AS Roma bahkan pernah dibantai dengan skor memalukan 6-1 di tempat ini.
Namun, Juventus berhasil mengatasi tantangan kecepatan permainan tuan rumah. Mereka tetap bermain terbuka meski sempat kesulitan beradaptasi dengan pantulan bola.
"Tim memainkan permainan terbuka dan menyerang, yang terkadang menjadi perjuangan berat," analisis Spalletti.
"Bodo/Glimt bermain dengan operan dan kecepatan berpikir yang sangat mengesankan di lapangan ini, yang sempat mengintimidasi kami jika melihat laga kandang mereka sebelumnya," akunya.
Juventus Keluar dari Awan Mendung
Spalletti sebelumnya menyebut laga ini sebagai momen krusial untuk "menarik diri dari mediokritas". Kemenangan ini diharapkan menjadi titik balik musim Juventus yang sempat mendung.
Meski menang, sang pelatih masih melihat ada celah mental yang harus segera diperbaiki. Pemain butuh lebih banyak keberanian untuk mengambil keputusan di lapangan.
"Tim ini merasakan awan mendung di atas mereka dari segala hal yang dibicarakan orang," tutur Spalletti.
Ia menekankan bahwa latihan saja tidak cukup untuk membentuk mental juara.
"Pemain perlu tumbuh dalam hal keyakinan dan keberanian, kami butuh langkah ekstra itu baik dalam mentalitas maupun latihan kami," pungkasnya.
BACA INI JUGA BOLANETERS!
- Man of the Match Bodo/Glimt vs Juventus: Kenan Yiildiz
- Fenomena Estevao: Cetak Gol di Tiga Laga Beruntun, Samai Rekor Mbappe dan Haaland di Liga Champions
- Drama di Laga Bodo/Glimt vs Juventus: Kebobolan Penalti Menit 87, Ditentukan Gol Jonathan David Menit 90+1
- Rekap Hasil Liga Champions Tadi Malam: Chelsea Bungkam Barcelona, Man City Tersandung, Juventus Menang Dramatis
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Raih Nilai Sempurna 10/10, Juventus Sabet 'Scudetto Sosial' dalam Misi Menyelamatkan Bumi
Liga Italia 26 November 2025, 08:02
-
Dramatis! Juventus Comeback di Kandang Bodo/Glimt, Spalletti Puji Mental Baja Pemain
Liga Champions 26 November 2025, 07:59
-
Man of the Match Bodo/Glimt vs Juventus: Kenan Yiildiz
Liga Champions 26 November 2025, 06:58
LATEST UPDATE
-
Raih Nilai Sempurna 10/10, Juventus Sabet 'Scudetto Sosial' dalam Misi Menyelamatkan Bumi
Liga Italia 26 November 2025, 08:02
-
Dramatis! Juventus Comeback di Kandang Bodo/Glimt, Spalletti Puji Mental Baja Pemain
Liga Champions 26 November 2025, 07:59
-
Man of the Match Chelsea vs Barcelona: Marc Cucurella
Liga Champions 26 November 2025, 07:57
-
Man of the Match Bodo/Glimt vs Juventus: Kenan Yiildiz
Liga Champions 26 November 2025, 06:58
-
Man of the Match Manchester City vs Bayer Leverkusen: Mark Flekken
Liga Champions 26 November 2025, 05:53
-
Daftar Peraih Man of The Match Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 26 November 2025, 05:46
-
Hasil Borussia Dortmund vs Villarreal: Tuan Rumah Bantai 10 Pemain Tim Tamu, Skor 4-0
Liga Champions 26 November 2025, 05:27
LATEST EDITORIAL
-
10 Pemain dengan Assist Terbanyak dalam Sejarah Sepak Bola: Messi Jauh Ungguli Ronaldo
Editorial 25 November 2025, 20:18
-
6 Pemain yang Pernah Membela Chelsea dan Barcelona
Editorial 25 November 2025, 17:33
-
4 Alasan Arsenal Kini Diunggulkan Juara Premier League
Editorial 24 November 2025, 22:39
-
3 Pemain yang Bisa Dikorbankan Manchester United Demi Mendapatkan Joao Gomes
Editorial 24 November 2025, 22:24
-
5 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool untuk Menyelamatkan Karier Arne Slot
Editorial 24 November 2025, 22:04

















KOMENTAR