
Bola.net - Liverpool melakukan cara unik dalam persiapan mereka menuju partai final Liga Champions 2021/22 kontra Real Madrid akhir pekan ini. Skuad The Reds berlatih dengan memakai sensor otak.
Liverpool akan berhadapan dengan Real Madrid pada partai final Liga Champions musim 2021/22 di Stade de France, Paris, Minggu (29/5/2022) dini hari WIB mendatang.
Ini merupakan ulangan partai final Liga Champions edisi 2018 lalu. Kala itu, Liverpool harus menyerah dengan skor 1-3 dalam laga yang digelar di Kyiv, Ukraina.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Latihan Unik Liverpool
Kini seperti dilansir The Athletic, skuad Liverpool berlatih menggunakan sensor otak dengan memasang elektroda di kepala mereka. Ini merupakan teknologi dari ahli saraf asal Jerman, Dr. Niklas Hausler dan partner bisnisnya, Patrick Hantschke.
Sejak tahun lalu, Liverpool memang melakukan kerja sama dengan dua sosok di atas guna meningkatkan kemampuan para bintang The Reds untuk mencapai kondisi kejiwaan mereka secara optimal.
Hasilnya, para pemain yang berlatih memakai teknologi ini diyakini bakal bisa berada dalam kondisi kejiwaan paling optimal mereka untuk bermain di level tertinggi.
Cara Kerja Sensor Otak
Cara kerja dari teknologi ini adalah, elektroda yang dipasang di kepala para pemain bertugas untuk mengumpulkan data yang akan digunakan untuk menentukan program latihan mereka.
Secara spesifik, sepanjang musim ini Liverpool menggunakan teknologi bernama neuro11 tersebut untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam hal set piece.
Karena itu, dua pemain yang dipasangi elektroda di kepala mereka adalah Trent Alexander-Arnold dan Kostas Tsimikas. Keduanya memang dikenal menjadi penendang set piece reguler di skuad Liverpool.
Penampakan Trent Alexander-Arnold
Liverpool are taking their preparation for the #UCLFinal against Real Madrid to another level…
— The Athletic UK (@TheAthleticUK) May 25, 2022
Trent Alexander-Arnold wore a headset that records brain activity during #LFC’s training session this afternoon 🧠 pic.twitter.com/ullG5AabPF
Sumber: The Athletic
Jangan Lewatkan!
- Beda dengan Mohamed Salah, Sadio Mane Anggap Liverpool vs Real Madrid Bukan Perkara Balas Dendam
- Takumi Minamino Ingin Main di Final Liga Champions, Setelah Itu Pikirkan Masa Depannya di Liverpool
- Mohamed Salah Ingin Balas Dendam ke Real Madrid, Casemiro Ogah Terpancing
- Ngeri! Federico Valverde Sebut Real Madrid Bagai Segitiga Bermuda Bagi Lawan
- Panas! Mohamed Salah Ingin Balas Dendam ke Real Madrid, Federico Valverde Merasa Terusik
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR