Persela adalah salah satu tim yang tak terkalahkan di kandang hingga pekan ke-16 Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak. Dari delapan laga home, Laskar Joko Tingkir hanya tiga kali diimbangi lawan dan sisanya keluar sebagai pemenang.
Di sisi lain, Madura United punya catatan selalu kalah ketika datang ke Lamongan. Klub berjuluk Laskar Sapeh Kerrab ini telah dua kali mencoba peruntungan di Surajaya, tetapi selalu pulang dengan tangan hampa.
"Kita tahu Persela sulit sekali dikalahkan di kandangnya sendiri. Tapi tidak ada yang impossible [tidak mungkin]," ungkap Gomes dalam sesi jumpa pers. (top/dim)
Kerja Keras

Namun menurut pelatih berpaspor Brasil ini, Bayu Gatra dan kawan-kawan harus berjuang lebih keras lagi. Apalagi klub asal Pulau Garam ini dipaksa kehilangan beberapa pemain kunci di lini tengah dan belakang.
"Kita akan berjuang mati-matian, saya pikir kita bisa, kita sudah buktikan dalam beberapa pertandingan," tegasnya.
Madura United tidak bisa diperkuat dua bek tengah, Fachrudin Ariyanto dan Munhar saat menghadapi Persela karena cedera. Sementara satu pemain lainnya, Nuriddin Davronov terkena hukuman akumulasi kartu.
"Tapi pemain yang ada [pengganti] sudah buktikan bahwa mereka mampu," Gomes menandaskan. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Duo Asing Absen, Serangan Persela Dinilai Kurang Menggigit
Bola Indonesia 23 Juli 2018, 19:31
-
Jadwal Lengkap dan Siaran Langsung Liga 1 Hari Ini, Senin 23 Juli 2018
Bola Indonesia 23 Juli 2018, 10:53
-
Live Streaming Liga 1 di Vidio.com: Persela Lamongan vs Madura United
Bola Indonesia 23 Juli 2018, 10:37
-
Madura United Bawa Dua Misi ke Markas Persela
Bola Indonesia 23 Juli 2018, 02:09
-
Persela Bertekad Pertahankan Rekor Kandang
Bola Indonesia 22 Juli 2018, 17:54
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR