Bola.net - - Bek muda Liverpool Trent Alexander-Arnold berharap dirinya bisa menjadi legenda seperti pemain idolanya, Ashley Cole.
Trent mulai bersinar bersama dengan Liverpool sejak tahun 2016. Ia pun akhirnya menjadi pemain reguler di sisi kanan pertahanan The Reds.
Hebatnya ia bisa menyingkirkan pemain yang lebih senior darinya yakni Nathaniel Clyne. Performanya yang apik berhasil membuatnya dipanggil masuk timnas Inggris dan hal itu memberikannya kesempatan berlaga di Piala Dunia 2018 lalu.
Sejauh ini, ia sudah tampil sebanyak 71 kali bersama skuat senior Liverpool. Ia juga telah mencatatkan lima caps bagi The Three Lions.
Target
Saat ini ia masih berusia 20 tahun. Jalannya sebagai pemain bola, jika tak ada aral melintang, masih sangat panjang.
Trent mengaku saat ini ia sudah memiliki target yang ingin dicapainya ke depan. Ia mengaku berharap bisa menjadi fgur penting bagi klub maupun negaranya, sama seperti idolanya, Cole, yang merupakan mantan bek Chelsea dan Arsenal.
"Ketika saya masih kecil, saya selalu merupakan gelandang tengah bertahan - seseorang yang suka menguasai bola dan membuat segalanya terjadi. Tetapi sekarang tergantung pada manajer [Jurgen Klopp]. Saya senang bermain di mana pun bos menginginkan saya. Saat ini ia melihat saya sebagai bek sayap dan saya senang di sana. Penting untuk membawa dimensi yang berbeda ke posisi itu," akunya pada BBC.
"Ketika saya tumbuh dewasa, Ashley Cole datang dan menunjukkan bahwa Anda tidak hanya harus menjadi pemain bertahan. Anda bisa maju dan menyerang. Ia menunjukkan full-back bisa menjadi seperti apa," serunya.
"Impiannya adalah memenangkan segala yang mungkin untuk klub dan negara saya. Saya ingin menjadi legenda bagi Liverpool dan Inggris. Semoga suatu hari nanti saya bisa menjadi kapten bagi keduanya," tegas Trent.
Istimewa
Sebelumnya Klopp sempat memuji Trent menampikan performa yang istimewa. Pujian itu terlontar setelah Trent mencatatkan hattrick assist di laga lawan Watford.
“Game itu luar biasa; Saya tidak berpikir saya pernah menjadi bagian dari pertandingan di mana seseorang memiliki hat-trick assist," ujarnya pada situs resmi Liverpool.
“Itu istimewa. Ia ingin bola pertandingan sehingga ia mendapatkannya," sambungnya.
"Itu sangat keren. Sekarang mari kita coba melakukan hal seperti itu lagi," tegas Klopp.
Berita Video
Berita video gol-gol unik yang tercipta di Piala Presiden 2019. Gol siapa sajakah itu?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Van Dijk: Liverpool Layak Raih Trofi
Liga Inggris 8 Maret 2019, 21:20
-
Target Trent: Jadi Legenda Seperti Panutannya, Ashley Cole
Liga Inggris 8 Maret 2019, 20:21
-
Lawan Burnley, Liverpool Diwajibkan Cetak Gol Cepat
Liga Inggris 8 Maret 2019, 19:25
-
Diincar Chelsea dan Liverpool, Begini Respon Piotr Zielinski
Liga Inggris 8 Maret 2019, 19:20
-
Gerrard: Akan Menyenangkan Melihat MU Terlempar dari Liga Champions
Liga Champions 8 Maret 2019, 03:43
LATEST UPDATE
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
-
Dua Wajah Florian Wirtz: Tajam untuk Timnas Jerman, Meredup di Liverpool
Liga Inggris 18 November 2025, 16:39
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR