Bola.net - Di Serie A pekan sebelumnya, Lecce secara dramatis mencuri satu poin dari markas AC Milan. Namun, kali ini, meski main kandang, tak ada jaminan mereka bakal menang. Pasalnya, lawan mereka adalah Juventus, sang juara bertahan yang baru mencatatkan tujuh kemenangan beruntun, dan musim ini belum terkalahkan di semua ajang.
Tim promosi dan peringkat 16 Lecce akan menjamu pemimpin klasemen Juventus di Via del Mare pada pekan ke-9 Serie A 2019/20, Sabtu (26/10/2019).
Di laga sebelumnya, Lecce menghadapi Milan, yang baru berganti pelatih Marco Giampaolo ke Stefano Pioli. Dua kali tertinggal, dua kali pula Lecce mampu menyamakan kedudukan lewat Khouma Babacar dan Marco Calderoni. Gol Calderoni bahkan tercipta di injury time lewat tembakan spektakuler dari luar kotak penalti.
Sementara itu, Juventus baru saja menaklukkan Lokomotiv Moscow 2-1 di Liga Champions tengah pekan. Dengan hasil tersebut, berarti pasukan Maurizio Sarri selalu menang dalam tujuh laga terakhirnya di semua ajang.
Melawan Lokomotiv di Turin, kesabaran Juventus benar-benar diuji. Sempat tertinggal, dan kesulitan menembus pertahanan solid Lokomotiv. Saat itu, Paulo Dybala menunjukkan kehebatannya dengan mencetak dua gol untuk memberi Bianconeri tiga poin.
Melawat ke Via del Mare, ditunggu partai Serie A lainnya di tengah pekan, Sarri kemungkinan akan melakukan beberapa rotasi. Cristiano Ronaldo bisa diistirahatkan di laga nanti. Untuk lini serangnya, Sarri bisa menduetkan Dybala dan Gonzalo Higuain, dengan support dari Federico Bernardeschi.
Dybala sedang panas. Dia mengukir tiga gol dan dua assist dalam lima penampilan terakhir di semua ajang. Lecce benar-benar harus mewaspadainya.
Perkiraan Susunan Pemain
Lecce (4-3-1-2): Gabriel; Calderoni, Rossettini, Lucioni, Rispoli; Majer, Tachtsidis, Petriccione; Mancosu; Babacar, Falco.
Pelatih: Fabio Liverani.
Info skuad: Imbula (cedera).
Juventus (4-3-1-2): Szczesny; Sandro, de Ligt, Bonucci, Cuadrado; Matuidi, Pjanic, Bentancur; Bernardeschi; Higuain, Dybala.
Pelatih: Maurizio Sarri.
Info skuad: Pjaca (cedera), Chiellini (cedera), Ramsey (cedera).
Head-to-Head dan Performa
Head-to-Head (Serie A)
- Pertemuan: 30
- Lecce menang: 4
- Gol Lecce: 26
- Imbang: 7
- Juventus menang: 19
- Gol Juventus: 60.
5 Pertemuan Terakhir
- 03-05-2012 Juventus 1-1 Lecce (Serie A)
- 08-01-2012 Lecce 0-1 Juventus (Serie A)
- 20-02-2011 Lecce 2-0 Juventus (Serie A)
- 17-10-2010 Juventus 4-0 Lecce (Serie A)
- 03-05-2009 Juventus 2-2 Lecce (Serie A).
5 Pertandingan Terakhir Lecce (K-M-K-S-S)
- 22-09-2019 Lecce 1-4 Napoli (Serie A)
- 26-09-2019 SPAL 1-3 Lecce (Serie A)
- 29-09-2019 Lecce 0-1 Roma (Serie A)
- 06-10-2019 Atalanta 3-1 Lecce (Serie A)
- 21-10-2019 Milan 2-2 Lecce (Serie A).
5 Pertandingan Terakhir Juventus (M-M-M-M-M)
- 28-09-2019 Juventus 2-0 SPAL (Serie A)
- 02-10-2019 Juventus 3-0 Leverkusen (UCL)
- 07-10-2019 Inter 1-2 Juventus (Serie A)
- 20-10-2019 Juventus 2-1 Bologna (Serie A)
- 23-10-2019 Juventus 2-1 Lokomotiv (UCL).
Statistik dan Prediksi Skor
Lecce selalu kalah dalam 3 laga kandang terakhirnya di Serie A.
Lecce tanpa kemenangan dalam 3 laga terakhirnya di Serie A (M0 S1 K2).
Juventus selalu menang dalam 5 laga terakhirnya di Serie A.
Juventus selalu mencetak 2 gol dalam 5 laga terakhirnya di Serie A.
Juventus tanpa clean sheet dalam 3 laga terakhirnya di semua kompetisi.
Prediksi skor akhir: Lecce 1-2 Juventus.
Baca juga artikel-artikel lainnya:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Burnley vs Chelsea 26 Oktober 2019
Liga Inggris 25 Oktober 2019, 16:46
-
Prediksi Inter Milan vs Parma 26 Oktober 2019
Liga Italia 25 Oktober 2019, 16:31
-
Prediksi Lecce vs Juventus 26 Oktober 2019
Liga Italia 25 Oktober 2019, 16:16
-
Prediksi Manchester City vs Aston Villa 26 Oktober 2019
Liga Inggris 25 Oktober 2019, 16:01
-
Prediksi PSS Sleman vs Persija Jakarta 24 Oktober 2019
Bola Indonesia 24 Oktober 2019, 11:11
LATEST UPDATE
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR