
Bola.net - Pebalap Ducati Team, Andrea Dovizioso, memang meyakini bahwa pengembangan motor Desmosedici GP19 miliknya berlangsung stagnan dibanding Yamaha dan Suzuki, namun ia tetap bertekad untuk meraih hasil baik di MotoGP Aragon, Spanyol, akhir pekan ini.
Dalam pekan balap Misano, San Marino, akhir pekan lalu, Dovizioso hanya mampu finis keenam, yakni hasil finis terburuknya musim ini. Ia pun ingin bangkit dari keterpurukan ini, dan kembali naik podium sejak merebut kemenangan di Red Bull Ring, Austria.
Di lain sisi, Motorland Aragon bukanlan trek yang cukup bersahabat bagi Ducati. Mereka belum juga meraih kemenangan lagi sejak 2010, di mana mereka merebut hasil tersebut lewat Casey Stoner.
Salah Satu Trek Tak Biasa
Musim lalu, Dovizioso pun nyaris mengulang prestasi Stoner tersebut, yakni memimpin balapan selama 20 lap, sebelum menjalani aksi saling salip dengan Marc Marquez pada tiga lap terakhir. Ia pun harus puas finis kedua, dan melihat kemenangan jatuh ke tangan Marquez.
"Motorland Aragon merupakan salah satu trek yang tak biasa di kalender MotoGP. Dulu, saya tak pernah benar-benar meraih hasil baik. Tapi tahun lalu kami sangat kompetitif dan finis kedua. Jadi kami datang dengan kenangan ini dan mentalitas yang sama," ujarnya dalam rilis resmi tim.
Setiap Balapan Punya Kisah Berbeda
Dovizioso pun tak mau muluk menargetkan kemenangan di Aragon, mengingat trek itu adalah teritori Marquez dan Repsol Honda. Meski begitu, ia tak mau lagi gagal meraih podium.
"Jelas, mengingat apa yang sudah kita lihat di Misano, setiap balapan punya cerita berbeda dan apa pun bisa berubah dari tahun ke tahun. Tapi kami akan berusaha dan melaju cepat demi meraih posisi-posisi terdepan sepanjang pekan balap," pungkasnya.
Saat ini, Dovizioso tengah duduk di peringkat kedua pada klasemen pebalap MotoGP dengan koleksi 182 poin, tertinggal 93 poin dari Marquez di puncak.
Sumber: Ducati Corse
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dovizioso Ingin Ulang Performa Garang di MotoGP Aragon
Otomotif 19 September 2019, 10:16
-
Andrea Dovizioso Akui Tak Lagi Berambisi Kejar Marc Marquez
Otomotif 17 September 2019, 13:56
-
Dovizioso: Kondisi Tak Mendukung untuk Serang Rossi-Morbidelli
Otomotif 17 September 2019, 11:15
-
Klasemen Sementara MotoGP 2019 Usai Seri Misano, San Marino
Otomotif 15 September 2019, 20:07
-
Hasil Pemanasan MotoGP Misano: Marc Marquez Terdepan
Otomotif 15 September 2019, 15:02
LATEST UPDATE
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR