Bola.net - - Jorge Lorenzo mengaku sangat termotivasi dalam menyongsong musim baru, di mana ia akan membela Repsol Honda untuk pertama kali. Tiga kali juara dunia MotoGP ini pun mengaku sangat siap untuk bertarung sengit dengan sang tandem, Marc Marquez. Hal ini ia sampaikan dalam wawancaranya bersama BT Sport.
Di lain sisi, Lorenzo sangat menyadari bahwa ambisinya ini takkan mudah diwujudkan. Ia mengakui bahwa mengalahkan Marquez adalah tugas berat, mengingat rider 25 tahun tersebut sangat mendominasi persaingan selama enam tahun terakhir. Satu-satunya musim di mana ia gagal merebut gelar dunia adalah 2015, di mana gelar direbut oleh Lorenzo.
"Marc lima kali juara dunia MotoGP. Ia merebut gelar pertamanya pada musim debut. Jadi ia punya talenta yang sangat hebat. Tapi ia tak hanya sukses berkat talentanya. Ia juga bekerja keras dan berambisi besar. Ia rider yang paling tidak takut untuk jatuh, dan ini adalah keuntungan besar. Tapi ini juga bisa jadi kelemahan," ujar Lorenzo.
Perangkat Setara, Siap Sengit

Mulai musim depan, Marquez dan Lorenzo untuk pertama kalinya akan punya senjata yang sama; RC213V. Sepakat dengan Marquez, Lorenzo pun yakin kini dirinya tak lagi punya alasan bila mengalami kekalahan. Ia mengaku akan berupaya keras untuk menjadi rider nomor satu di Repsol Honda.
"Marc pebalap yang sangat menakjubkan, atlet yang mengagumkan. Tapi saya juga sangat mengutamakan kemampuan saya. Saya pergi ke Honda karena saya ingin bertarung dengan Marc. Saya tak tanda tangan kontrak hanya untuk sekadar menyelesaikan sebuah musim balap. Meski begitu, saya sangat menyadari bahwa ia pebalap yang hebat," ungkapnya.
Kembali ke Nol
Di lain sisi, Lorenzo menyadari, sebelum mengalahkan Marquez, dirinya harus lebih dulu beradaptasi dengan RC213V. Motor ini dikenal sebagai motor yang hanya jinak di bawah kendali Marquez, dan ia harus berupaya keras melakukan hal serupa.
"Jika Anda mengendarai motor baru, maka Anda butuh waktu untuk menyesuaikan diri, karena kini semua mesin MotoGP sangatlah berbeda. Ini sungguh sulit dan rumit, dan kini saya harus kembali memulai dari nol usai dua tahun. Tapi saya sangat termotivasi, siap menghadapi tantangan baru," tutupnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pedrosa: Marquez Bakal Tetap Juara dengan Motor Lain
Otomotif 13 Desember 2018, 14:40
-
Joan Mir: Hanya Lorenzo yang Bisa Kalahkan Marquez
Otomotif 13 Desember 2018, 13:40
-
Karier Menanjak, Marc Marquez 'Menderita' Harus Hidup Glamor
Otomotif 13 Desember 2018, 10:50
-
Lorenzo: Tak Takut Jatuh, Keuntungan Besar Marquez
Otomotif 13 Desember 2018, 10:20
-
Honda Akui Bakal Sediakan Hal 'Spesial' untuk Lorenzo
Otomotif 13 Desember 2018, 09:10
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
-
Man United vs Arsenal: Duo EPL Berebut Wonderkid 18 Tahun Olympiakos yang Lagi Naik Daun
Liga Inggris 18 November 2025, 17:01
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Indosiar Malam Ini
Tim Nasional 18 November 2025, 17:01
-
Rekam Jejak Timur Kapadze di Timnas Uzbekistan: Berapa Kemenangan yang Mampu Diraih?
Tim Nasional 18 November 2025, 16:54
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR