
Bola.net - Pebalap Reale Avintia Racing, Johann Zarco, mengaku optimistis dalam menghadapi MotoGP 2020, usai puas atas performanya dan kinerja keras tim sepanjang uji coba pramusim di Sirkuit Losail, Qatar, pada 22-24 Februari. Hal ini ia sampaikan kepada Speedweek.
Zarco tak malu mengakui tak punya banyak pengalaman dalam menjalani simulasi balap usai kariernya yang terombang-ambing sepanjang musim lalu. Pada Minggu (23/2/2020), ia pun duduk di posisi 6 meski akhirnya duduk di posisi 14 dalam daftar kombinasi catatan waktu.
"Saya banyak belajar. Saya tak mengalami kecelakaan dan ini membantu saya. Saya menjalani simulasi balap Minggu dan Senin, dan saya tak melakukan ini nyaris selama 1,5 tahun. Logis saja saya belum bisa kuat. Mungkin hanya Casey Stoner yang bisa melakukannya!" tuturnya.
Target di Balapan Pertama
Usai tiga hari menjalani uji coba di Losail, rider asal Prancis ini juga mulai bisa menentukan target yang lebih spesifik dalam menyambut balapan perdana di trek yang sama pada 6-8 Maret nantu.
"Target utama adalah masuk 10 besar, sebagai batu loncatan untuk lebih baik lagi. Pada Minggu, saya duduk di posisi 6 dan saya memang yakin ini memungkinkan. Tapi rider lain juga mengalami kemajuan," ungkap Zarco, yang kini mengaku lebih menyatu dengan Desmosedici GP19.
"Tak tak lagi merasa di bawah kendali motor, dan ini bisa membantu saya. Mesin motor ini juga sangat cepat. Jika saya bisa mengendalikan segalanya dengan baik, saya juga pasti bisa ambil keuntungan ketika punya kesempatan menyalip," ujarnya.
Kendarai Motor Pemenang
Lewat Instagram, Zarco bahkan mengaku sangat percaya diri dalam mengendarai GP19, dan meyakini bahwa motor yang tahun lalu meraih tiga kemenangan lewat Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci itu juga bisa menang tahun ini.
"Uji coba di Doha sudah selesai, dan perasaan saya terus membaik! Motor saya bisa menang, saya merasakannya, dan saya akan terus mendorong diri saya menuju posisi puncak!" tulisnya.
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Puas Hasil Uji Coba Qatar, Johann Zarco Perjelas Target di MotoGP 2020
Otomotif 26 Februari 2020, 12:10
-
Dulu Rival, Kini Tandem: Rabat Sebut Zarco Motivasi Ekstra
Otomotif 18 Februari 2020, 15:25
-
Dituduh Cemaskan Gaji Honda, Jorge Lorenzo Serang Balik Johann Zarco
Otomotif 18 Februari 2020, 08:57
-
Soal Gantikan Valentino Rossi, Johann Zarco Tak Iri pada Fabio Quartararo
Otomotif 17 Februari 2020, 17:00
-
Zarco: Beda Saya dengan Lorenzo? Saya Tak Peduli Uang
Otomotif 17 Februari 2020, 16:25
LATEST UPDATE
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR