Bola.net - - Manajer Tim Suzuki Ecstar, Davide Brivio mengucapkan terima kasih kepada Maverick Vinales atas kontribusinya mengembangkan GSX-RR selama dua tahun terakhir di MotoGP bersama Aleix Espargaro. Kepada Crash.net, Brivio mengaku yakin rider berusia 21 tahun itu akan punya visi yang lebih jelas tahun depan.
Setelah dua tahun membela Suzuki, Vinales hijrah ke Movistar Yamaha MotoGP, menggantikan Jorge Lorenzo yang hijrah ke Ducati. Brivio pun dapat memaklumi keputusan Vinales, yang ia ketahui punya target merebut gelar dunia sesegera mungkin. Pria asal Italia ini pun mengaku kagum pada keteguhan hati Top Gun.
"Maverick punya mentalitas juara dan ia hanya menginginkan gelar. Ia terkesan malu-malu, namun ia bekerja keras demi target ini. Ia sangat cerdas, dan ia tak peduli siapa tandemnya. Tandem seperti Valentino Rossi akan baik untuknya karena ia takkan bisa bersantai-santai. Ia punya target yang jelas dan ia akan banyak belajar," ujarnya.
Brivio pun berterima kasih kepada Vinales yang ia yakini berhasil membawa perubahan signifikan kepada Suzuki, terbukti dari empat podium termasuk satu kemenangan yang ia raih. Vinales bahkan sukses menduduki peringkat keempat pada klasemen pebalap, tertinggal 31 poin dari Lorenzo.
"Kami harus berterima kasih kepada Maverick karena ia bekerja dengan baik tahun ini. Ia telah tumbuh drastis dan berkendara dengan baik, menggunakan potensi motor kami. Dalam beberapa balapan kering, Aleix juga mampu bertarung memperebutkan podium dan ini tanda yang sangat penting bagi pengembangan kami," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Sebut Vinales Mental Juara, Suzuki Ucapkan Terima Kasih
Otomotif 15 November 2016, 14:45
-
Vinales: Keputusan Pindah ke Yamaha Terbukti Tepat
Otomotif 15 November 2016, 10:45
-
Vinales Sebut Masa di Suzuki Bikin Dirinya Dewasa
Otomotif 14 November 2016, 17:00
-
Rossi Sebut Vinales Selevel dengan Lorenzo
Otomotif 11 November 2016, 16:00
-
Suzuki Kian Gahar, Vinales Tetap Pilih Yamaha
Otomotif 11 November 2016, 15:00
LATEST UPDATE
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55





















KOMENTAR