Bola.net - - Pimpinan Monster Yamaha Tech 3, Herve Poncharal meyakini bahwa insiden senggolan yang terjadi antara pembalapnya, Johann Zarco dengan rider Movistar Yamaha MotoGP, Valentino Rossi di Austin, Texas akhir pekan lalu merupakan insiden balap biasa yang bisa terjadi pada siapa saja dan di mana saja. Hal ini ia sampaikan kepada Speedweek.
Pada lap ketujuh, Zarco berusaha menyalip Rossi di Tikungan 3, namun justru bersenggolan hingga The Doctor melebar ke kanan dan keluar lintasan. Insiden ini membuat Rossi terpaksa memotong jalur, dan mempersempit jarak dengan Marc Marquez di depannya. Demi mengambil kembali keuntungan ini, Race Direction pun menjatuhi hukuman 0,3 pada Rossi.
Rossi mengaku tak begitu keberatan mendapat penalti ini dan menerima keputusan Race Direction, namun memperingatkan Zarco bahwa gaya balap MotoGP sangat berbeda dengan Moto2 dan menyarankannya untuk berkendara lebih tenang dan mengurangi agresi. Poncharal pun yakin insiden ini tak perlu dilebih-lebihkan.
Valentino Rossi dan Johann Zarco (c) Yamaha
"Jika ada rider yang tenang, maka ia adalah Johann. Anda takkan pernah melihatnya excited. Ia berkendara dengan baik. Di sektor itu ia memang lebih cepat dari Vale dan ia mengambil peluang. Sayang, mereka bersenggolan. Entahlah, saya tak ingin membicarakannya. Menurut saya, ini insiden balap biasa. Bakal jadi bencana andai keduanya jatuh," ujarnya.
Pria asal Prancis ini juga yakin bahwa Zarco yang merupakan juara dunia Moto2 2015-2016 tak memiliki niat buruk untuk mencelakai Rossi atau bertindak curang, mengingat rider berusia 26 tahun ini mengidolakan The Doctor sejak anak-anak.
"Pahlawan Johann yang sesungguhnya adalah Valentino Rossi. Ia berusaha mempelajarinya, dan ia sangat menghormati Vale. Johann sangat mengaguminya. Johann takkan pernah mungkin melakukan hal buruk apapun pada Vale. Tapi pada akhirnya kita harus ingat bahwa Johann tetaplah seorang pembalap," pungkas Poncharal.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Crutchlow: Zarco Agresif? Justru Bagus!
Otomotif 26 April 2017, 14:45
-
'Zarco Tak Mungkin Berniat Buruk pada Rossi'
Otomotif 26 April 2017, 12:45
-
Lorenzo: Rossi Mengejutkan, Panutan Bagi Rival
Otomotif 26 April 2017, 11:45
-
Rossi: Marquez-Vinales, Kini Aku Datang!
Otomotif 26 April 2017, 10:45
-
Puncak Klasemen Diambil Alih Rossi, Vinales Santai
Otomotif 26 April 2017, 09:45
LATEST UPDATE
-
Bila Benar Vlahovic Absen, Juventus Siapkan Kenan Yildiz jadi False 9 Lawan Fiorentina?
Liga Italia 18 November 2025, 09:45
-
Jerman vs Slovakia: Kenapa Aleksandar Pavlovic Ditarik Keluar, Cedera?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:24
-
Declan Rice Ingin Kontrak Baru, tapi Arsenal Minta Sabar, Kenapa?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:21
-
Pemain Cedera Saat Bela Negara di Jeda Internasional: Apakah Klub Dapat Ganti Rugi?
Piala Dunia 18 November 2025, 09:10
-
Martin Odegaard Kembali: Akankah Mikel Arteta Tetap Memberinya Kebebasan Bergerak?
Liga Inggris 18 November 2025, 09:03
-
Kabar Baik untuk Interisti! Hasil Tes Denzel Dumfries Jelang Derby Milan Diumumkan
Liga Italia 18 November 2025, 08:37
-
Solusi Panik? AC Milan Pertimbangkan Pulangkan Thiago Silva di Usia 41 Tahun!
Liga Italia 18 November 2025, 08:15
-
Lingkaran Setan Timnas Italia: Mengapa Azzurri Gagal di Kualifikasi Piala Dunia (Lagi)?
Piala Dunia 18 November 2025, 08:05
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55


























KOMENTAR