
Bola.net - Belakang terus bertambah pemain Indonesia yang berkiprah di kompetisi Eropa. Setelah Egy Maulana Vikri, disusul Witan Sulaiman.
Hal itu ditanggapi oleh Direktur Teknik (Dirtek) PSSI, Indra Sjafri. Ia mengatakan, beredarnya pemain Indonesia di kompetisi luar negeri, dalam hal ini Eropa, merupakan indikasi positif hasil pembinaan pemain.
"Sebenarnya mau kompetisi di manapun ya sama saja. Tapi harus jujur kompetisi di negera Eropa itu kualitasnya lebih baik," ujar Indra, dalam perbincangan di channel YouTube Hanif & Rendy Show.
Menurut Indra, keunggulan kompetisi negara Eropa adalah fasilitas, manajemen klub, dan kesinambungan kompetisinya. Beberapa negara Asia juga sudah mendekati standar Eropa.
"Jadi kalau memang enggak bisa main di Eropa, jangan khawatir. Bisa main di level Asia. Lama kelamaan kompetisi kita juga makin bagus," kata Indra.
Baca halaman berikutnya ya Bolaneters.
Selektif Memilih Klub
Di sisi lain, Indra memberi saran kepada pemain muda Asia, termasuk Indonesia harus bisa selektif dalam memilih klub. Dalam arti ada peluang untuk mendapatkan menit bermain yang banyak.
"Jam bermain itu sangat menentukan, sangat penting. Jadi pemilihan klub harus hati-hati. Jangan misalnya pemain dari Asia mau main di Barcelona. Sampai kiamat pun enggak akan main-main," tuturnya.
Oleh sebab itu, pemain Asia harus bisa memilih klub. Minimal yang dapat memberi main 30-40 menit, tapi dari situ terus berproses.
"Masyarakat juga jangan banyak berharap pemain Indonesia begitu masuk tim Eropa langsung jadi pemain inti," imbuh Indra.
(Bola.net/Fitri Apriani)
Baca Juga:
- Indra Sjafri Ungkap Jabatan Direktur Teknik PSSI yang Menantang
- Deadline untuk Shin Tae-yong: Kembali ke Indonesia pada Akhir Juni 2020 atau Dipecat PSSI
- Mengingat Kembali 5 Kritik Pedas Shin Tae-yong untuk Sepak Bola Indonesia
- Lakukan Terobosan, PSSI Bentuk Satgas untuk Timnas Indonesia
- PSSI Tetap Harus Sewa Lapangan Latihan di Kompleks GBK
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Tanding Timnas Indonesia U-19 di Piala AFC U-19 2020
Tim Nasional 18 Juni 2020, 21:38
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55



















KOMENTAR