
Bola.net - PBVSI mengguyur bonus total Rp 570 juta untuk para pahlawan voli U-18. Apresiasi ini diberikan atas perjuangan luar biasa mereka di Asian Youth Games 2025 Bahrain. Para atlet muda ini dinilai tampil melampaui target yang ditetapkan.
Timnas voli putri indoor menjadi penerima bonus terbesar, yakni Rp 330 juta. Skuad putri sukses membawa pulang medali perak yang membanggakan. Prestasi ini jauh melampaui target awal yang hanya dibebankan delapan besar.
Bonus juga dibagikan kepada tim putra indoor (peringkat 4), voli pantai putra (perunggu), dan voli pantai putri (peringkat 4). Acara penyerahan bonus digelar di Padepokan Voli Sentul, Sabtu (1/11) malam. Ketua Umum PBVSI Imam Sudjarwo hadir langsung memberikan apresiasi.
Imam Sudjarwo menegaskan bahwa nilai bonus bukanlah yang utama. Ini adalah bentuk kebanggaan dan penghargaan atas dedikasi atlet. Ia juga menyebut para pemain ini adalah cikal bakal timnas Indonesia di masa depan.
Rincian Bonus untuk Para Pahlawan
Total bonus Rp 570 juta dibagi secara proporsional kepada empat tim yang berjuang. Timnas voli putri indoor yang meraih perak mendapat bagian terbesar. Mereka menerima total Rp 330 juta.
View this post on Instagram
Sementara itu, timnas voli putra indoor yang finis keempat menerima Rp 145 juta. Tim voli pantai putra penyumbang perunggu mendapat Rp 55 juta, dan tim voli pantai putri yang juga menempati posisi keempat diganjar Rp 40 juta.
"PBVSI hanya bisa memberikan bonus per orang Rp 20 juta bagi peraih medali di timnas putri indoor. Untuk putra indoor yang peringkat empat, masing-masing Rp 10 juta termasuk pelatih," ujar Imam.
"Tim voli pantai putra yang meraih perunggu mendapat Rp 15 juta per orang, sedangkan voli pantai putri yang finis keempat masing-masing Rp 10 juta. Sehingga semua bisa merasakan," lanjutnya.
Komentar Ketua Umum PBVSI Imam Sudjarwo
Ketua Umum PBVSI Imam Sudjarwo memberikan pesan khusus kepada para atlet. Ia meminta para pahlawan muda ini tidak melihat besar atau kecilnya nominal yang diberikan. Bonus ini adalah murni bentuk kebanggaan federasi.
Imam menegaskan bahwa PBVSI sangat bangga atas perjuangan luar biasa mereka. Selain uang apresiasi, PBVSI juga menyiapkan piagam penghargaan khusus. Ini sebagai tanda terima kasih atas dedikasi mereka.
"Jangan melihat besar kecilnya, tapi kami semua bangga karena anak-anakku bermain sangat luar biasa," tegas Imam.
"Terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya. Kami juga menyiapkan piagam penghargaan untuk masing-masing atlet," tambahnya.
Lampaui Target dan Ekspektasi
Imam Sudjarwo secara terbuka memuji pencapaian seluruh tim. Menurutnya, hasil di Bahrain benar-benar melampaui ekspektasi awal PBVSI. Ia mengaku terus memantau perjuangan tim dari jarak jauh.
PBVSI awalnya menargetkan voli indoor minimal delapan besar, meski berharap empat besar. Untuk voli pantai putra, targetnya adalah grand final, dan empat besar untuk putri.
"Saya menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh pelatih dan terutama kepada para atlet. Saya mengikuti perjuangan kalian lewat YouTube, hasilnya sungguh luar biasa, bahkan melampaui ekspektasi dan target yang ditetapkan," ucap Imam dengan bangga.
"Semangat dan kerja tim yang kalian tunjukkan luar biasa. Ini harus dipertahankan karena kalian adalah cikal bakal tim nasional masa depan," lanjutnya.
Dibubarkan Mendadak Demi SEA Games
Acara penyerahan bonus di Sentul ini diakui Imam Sudjarwo digelar mendadak. Waktu yang ada memang sangat mepet bagi para atlet. Sejumlah pemain harus segera beralih fokus ke agenda berikutnya.
Beberapa atlet harus segera bergabung dengan pemusatan latihan nasional (pelatnas). Mereka dipersiapkan untuk SEA Games 2025 di Thailand. Imam bahkan rela membatalkan agenda lain demi bertemu para atlet.
"Waktunya memang sangat mepet. Saya bahkan membatalkan jadwal penyerahan hadiah Livoli Divisi I di Surabaya agar bisa langsung menyambut anak-anakku semua," ungkap Imam.
"Insya Allah, dengan acara ini, kita resmi membubarkan timnas Asian Youth Games 2025 di Bahrain," pungkasnya.
Apresiasi cepat dari PBVSI ini menjadi suntikan motivasi penting. Para atlet muda ini diharapkan terus berkembang. Mereka adalah aset berharga untuk prestasi voli Indonesia di kancah internasional.
Disadur dari: Bola.com (Wiwig Prayugi, 1/11/2025)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
PBVSI Bangga Tim Voli Putri Lampaui Target: Nyaris Emas, Lawan Kita Juara Dunia!
Voli 2 November 2025, 13:53
-
Dipercaya Jadi Generasi Emas, Timnas Voli Indonesia U-18 Siap Guncang Asian Youth Games 2025
Voli 16 Oktober 2025, 09:00
LATEST UPDATE
-
Live Streaming Barcelona vs Elche - Link Nonton La Liga/Liga Spanyol di Vidio
Liga Spanyol 2 November 2025, 23:30
-
Prediksi BRI Super League: Semen Padang vs Arema FC 3 November 2025
Bola Indonesia 2 November 2025, 23:05
-
Prediksi BRI Super League: Persijap Jepara vs Malut United 3 November 2025
Bola Indonesia 2 November 2025, 23:01
-
Sikat Vita Solo di Final, Yuso Yogyakarta Jadi Juara Sektor Putri Livoli Divisi 1 2025
Voli 2 November 2025, 22:40
-
Statistik Prestasi Veda Ega Pratama, Modal Mentereng Jelang Debut Moto3 2026
Otomotif 2 November 2025, 22:30
-
Juara Chennai Open 2025, Janice Tjen Akhiri Puasa Gelar Indonesia di WTA Usai 23 Tahun
Tenis 2 November 2025, 21:58
-
Man of the Match Hellas Verona vs Inter Milan: Hakan Calhanoglu
Liga Italia 2 November 2025, 21:20
-
Klasemen Pembalap JuniorGP 2025, Veda Ega Pratama di Peringkat Berapa?
Otomotif 2 November 2025, 20:51
-
Klasemen Pembalap European Talent Cup 2025, Kiandra Ramadhipa di Peringkat Berapa?
Otomotif 2 November 2025, 19:43
LATEST EDITORIAL
-
10 Pemain dengan Total Transfer Paling Gila di Dunia, Neymar Tembus Rp7,68 Triliun!
Editorial 31 Oktober 2025, 15:01
-
4 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Vinicius Junior Jika Hengkang dari Real Madrid
Editorial 29 Oktober 2025, 14:17
-
6 Alasan Mengapa Manchester United Bisa Jadi Penantang Gelar Premier League Musim Ini
Editorial 29 Oktober 2025, 14:06
-
Arne Slot di Ujung Tanduk? 5 Pelatih Premier League yang Terancam Dipecat
Editorial 28 Oktober 2025, 14:36

























KOMENTAR