Bola.net - Manajemen Arema FC menyebut bahwa komposisi tim mereka pada kompetisi Liga 1 musim 2019 ini bisa jadi berubah. Klub berlogo singa mengepal ini menegaskan tetap akan melakukan evaluasi pada performa para penggawa tim tersebut.
General Manager Arema, Ruddy Widodo, menegaskan bahwa evaluasi selalu dilakukan, baik oleh tim pelatih maupun juga manajemen. Yang menjadi tolok ukurnya adalah raihan secara tim dan penampilan pribadi.
"Kami semua berharap agar tim ini bisa tetap sampai akhir musim. Namun, kerja ini kan kerja prestasi. Semua didasarkan pada prestasi," ujar Ruddy, pada Bola.net.
"Kami akan lakukan evaluasi, terutama pada akhir putaran pertama. Semoga saja tak ada yang tersingkir. Namun, kalau ada yang tidak bisa memberi kontribusi pada tim, ya mohon maaf jika harus tercoret," sambungnya.
Arema sendiri, sebelumnya, telah memperkenalkan 30 pemain mereka untuk mengarungi musim 2019 ini. Perkenalan pemain dan launching jersey tersebut telah dilakukan di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Sabtu (04/05) akhir pekan lalu.
Dari 30 pemain Arema tersebut, 23 di antaranya adalah pemain senior. Sisanya, tujuh orang, adalah pemain dengan kategori U-23.
Dari tujuh orang pemain di kategori U-23 tersebut, tiga orang, yaitu: Hanif Sjahbandi, Jayus Hariono, dan M. Rafli sudah berpengalaman masuk ke dalam tim inti. Sementara, sisanya: Andriyas Francisco, Titan Agung, Vikrian Akbar, dan Zidan Pulanda merupakan pemain yang baru naik ke level profesional.
Apakah manajemen Arema merasa bahwa komposisi pemain yang ada saat ini sudah cukup? Simak di bawah ini.
Cukupkan Perburuan Pemain
Sementara itu, Ruddy menegaskan bahwa saat ini timnya sudah benar-benar menghentikan proses perburuan pemain. Pasalnya, kuota pemain yang mereka miliki sudah penuh.
"Untuk saat ini, kami cukupkan dulu perburuan pemain dan menyusun komposisi tim," kata Ruddy.
"Jika memang ingin mengubah, kita lihat nanti setelah putaran pertama. Pasti akan ada evaluasi," sambungnya.
Tangguhkan Perburuan Tambahan Stopper
Lebih lanjut, Ruddy mengakui bahwa timnya sempat berencana untuk menambah jumlah stopper. Namun ia pun membeber alasan di balik urungnya Arema mendapat tambahan stopper, seperti yang direncanakan tersebut.
"Waktu itu ada regulasi U-23. Sementara, pemain yang kami incar ini di tidak memenuhi regulasi tersebut. Jika kami ingin mengambilnya, kami harus mencoret satu pemain senior. Ini yang tidak kami inginkan," kata Ruddy.
"Nanti, jika memang benar-benar membutuhkan, kami akan coba untuk evaluasi pada akhir putaran pertama," ia menandaskan.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Manajemen Arema Tegaskan Bakal Tetap Mengevaluasi Performa Tim
Bola Indonesia 7 Mei 2019, 23:30
-
Surat Keberatan Persebaya Belum Direspon Operator Liga
Bola Indonesia 7 Mei 2019, 22:20
-
Arema FC Menilai Ada yang Lebih Penting Ketimbang VAR
Bola Indonesia 6 Mei 2019, 23:32
LATEST UPDATE
-
Imbang 2-2 Lawan Mali, Ini 3 Pemain Timnas Indonesia U-22 yang Layak Dapat Apresiasi
Tim Nasional 19 November 2025, 04:00
-
Kabar Buruk untuk Arsenal, Pemulihan Kai Havertz Alami Kemunduran
Liga Inggris 19 November 2025, 02:20
-
Arsenal Buka Peluang Lepas 4 Pemain di Bursa Transfer Januari, Siapa Saja?
Liga Inggris 19 November 2025, 00:56
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55

























KOMENTAR