
Bola.net - Mikel Arteta mungkin baru beberapa bulan menjabat sebagai pelatih, tapi dia sudah tahu betul sederet masalah besar Arsenal. Bahkan Arteta langsung menyadari kekurangan The Gunners ketika pertama kali tiba.
Menyandang status mantan pemain, Arteta ditunjuk sebagai suksesor Unai Emery pada Desember 2019 lalu. Dia menerima tantangan besar, skuad Arsenal benar-benar kehilangan kepercayaan diri saat itu.
Bermodalkan pemain-pemain yang ada dan pengalamannya bekerja di bawah Pep Guardiola, Arteta bekerja cukup baik untuk mengembangkan The Gunners. Dia bisa membantu Arsenal meraih 8 kemenangan dan 6 hasil imbang dari 16 pertandingan terakhir.
Kini, Arteta mengakui bahwa kondisi tim benar-benar buruk ketika dia pertama kali dipercaya jadi pelatih. Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Dalam Situasi Buruk
Arteta tidak membantah, Arsenal memang sedang dalam kondisi buruk. Saat itu dia menerima tim yang sedang tidak percaya diri, yang mulai kehilangan identitas karena gaya bermain yang terus berubah-ubah.
Intinya, Emery pergi dengan meninggalkan sejumlah masalah parah. Arteta harus menyelesaikannya satu per satu, perlahan-lahan.
"Tentu saja tiba di klub pada momen itu tidak mudah, tapi Anda menyebut satu kata kunci, yakni energi," ujar Arteta kepada Ian Wright di laman Twitter Adidas UK.
"Saat itu, saya merasa energi di ruang ganti dan di stadion tidak berada dalam kondisi baik untuk klub sebesar ini, dan saya sudah cukup mengenal klub ini."
Tidak Terhubung
Pengalaman Arteta sebagai mantan pemain Arsenal benar-benar membantu. Begitu tiba Desember lalu, begitu memahami kondisi internal klub, dia tahu ada beberapa hal y ang tidak benar.
Yang paling kentara adalah hubungan berjarak antara para pemain. Saat itu Arteta merasa ruang ganti tidak terhubung dengan baik, apalagi hubungan dengan pihak klub.
"Saya beruntung pernah bermain di sini, jadi pertama-tama saya mau semua pemain merasakan hal yang sama. Sebab saat itu ada begitu banyak diskoneksi di banyak area, saya ingin menyatukan mereka semua," imbuh Arteta.
"Peratma-tama, saya ingin mereka memahami betapa beruntungnya bisa berada di sini, allu membeberkan tujuan jelas perihal target perkembangan kami," tandasnya.
Sumber: Twitter
Baca ini juga ya!
- Teken Kontrak Baru di RB Leipzig, Dayot Upamecano Bikin MU dan Arsenal Gigit Jari
- Ramsey Dianggap Terlalu Bagus untuk Duduk di Bangku Cadangan Juventus
- Bukan Juventus dan Bukan Arsenal, Ini Klub James Rodriguez Berikutnya
- Tolak Arsenal, Willian Pilih Gabung Tottenham
- Mikel Arteta Berencana Menyihir Bek Arsenal Ini Jadi Pemain yang Spesial
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Daftar 20 Pemain Paling Berharga di Premier League Saat Ini
Liga Inggris 7 Mei 2020, 10:10
LATEST UPDATE
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55




















KOMENTAR