
Bola.net - Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, tak kaget Pol Espargaro jatuh bangun dalam beradaptasi dengan RC213V di MotoGP 2021. Meski begitu, lewat Motosan, Rabu (15/12/2021), ia mengaku melihat perkembangan positif dari Espargaro pada paruh kedua musim dan berharap ia bisa lebih kompetitif pada awal 2022.
Pada pertengahan 2020 lalu, Espargaro memang secara menghebohkan memilih meninggalkan KTM demi membela Repsol Honda pada 2021, bertandem dengan rivalnya sejak anak-anak, Marc Marquez. Espargaro pun diprediksi bakal kesulitan adaptasi dengan RCV, dan ternyata hal itu benar-benar terjadi.
Puig pun tak memungkiri 2021 adalah musim yang berat bagi timnya. "Musim ini rumit, karena tak ada Marc di garasi kami pada awal musim. Kami memulai musim dengan beberapa balapan yang buruk, dan ia belum 100% pulih. Pol juga mengalami kesulitan beradaptasi dengan motor kami. Musimnya juga berat," tuturnya.
Performa Melonjak Sejak Pole di Silverstone

Pada paruh pertama musim ini, untuk sekadar masuk 10 besar pun, Polyccio harus susah payah di tiap balapan. Puig tak terkejut karena RCV memang bukan motor yang mudah dipelajari. Namun, Espargaro menunjukkan lonjakan performa saat merebut pole di Silverstone, dan naik podium usai finis kedua di Emilia Romagna.
"Secara pribadi, saya tak terlalu kaget. Honda butuh waktu untuk dipelajari dan Anda harus memahaminya. Apakah itu mempersulit Pol? Ya, situasinya sulit. Namun, saya rasa, pada akhirnya, dimulai dari Inggris dan Misano, ia mengubah banyak setup pada motornya, mengubah posisi duduk, dan ia mengalami kemajuan besar," ujarnya.
"Sejak itu, saya rasa ia mulai memahami dirinya lebih baik di atas motor kami. Saya pun berharap musim depan ia akan memulai musim dengan level yang lebih tinggi, dengan pengetahuan lebih banyak soal motor kami, serta punya gagasan jelas soal apa yang bisa ia lakukan dengan motor kami," lanjut eks pembalap GP500 ini.
Ingatkan agar Selalu Realistis
Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig (c) HRC
Espargaro juga mengaku puas atas kemajuan performa RCV yang disediakan Honda dalam uji coba pascamusim di Jerez, Spanyol, pada 18-19 November lalu. Menurutnya, motor anyar tersebut lebih mudah dikendarai dan ia pun optimistis menyambut musim 2022. Namun, Puig memperingatkannya untuk tak terlena.
"Saya selalu mencoba realistis, bukan optimistis atau pesimistis. Kami mengalami kemajuan, namun kami masih harus lihat apakah itu cukup untuk mengatasi semua masalah yang kami punya selama dua tahun terakhir. Saya rasa arahnya sudah benar, namun masih harus dilihat lagi. Jadi, saya tak mau penuh euforia ataupun pesimis," tutupnya.
Espargaro dan para pembalap MotoGP lainnya akan kembali turun lintasan dalam uji coba pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada 5-6 Februari 2022, dilanjutkan dengan uji coba di Sirkuit Mandalika, Indonesia, pada 11-13 Februari 2022.
Sumber: Motosan
Baca Juga:
- Honda Mengaku 'Tersesat' Tanpa Tuntunan Marc Marquez, Doakan Tak Absen Lagi
- Max Verstappen Akui Sulit Kejar Lewis Hamilton Tanpa Safety Car di F1 GP Abu Dhabi
- Lewis Hamilton Resmi Bertitel 'Sir', Terima Gelar Kesatria dari Pangeran Charles
- Kalender Balap dan Daftar Pembalap Formula 1 2022, Mana yang Paling Kamu Tunggu?
- Gigi Dall'Igna: Di Mata Saya, Pecco Bagnaia Pemimpin Ducati
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Alberto Puig: Pol Espargaro Sulit Adaptasi dengan Honda? Nggak Kaget
Otomotif 16 Desember 2021, 12:10
-
Honda dan Fabio Quartararo Jumpa di Barcelona, Bicarakan MotoGP 2023
Otomotif 15 Desember 2021, 15:25
-
Stefan Bradl Resmi Kembali Gantikan Marc Marquez di MotoGP Algarve
Otomotif 4 November 2021, 08:22
-
Pecah Telor: Pol Espargaro Sabet Podium Perdana di Honda, Hasil Terbaik di MotoGP
Otomotif 26 Oktober 2021, 12:42
LATEST UPDATE
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR