
Bola.net - Pembalap Pramac Racing, Johann Zarco, mengaku bertekad menantang sang kompatriot, Fabio Quartararo, sampai akhir musim nanti, meski ia sempat tak menyangka bakal jadi salah satu kandidat juara dunia MotoGP 2021. Hal ini ia sampaikan dalam wawancaranya dengan Canal+ seperti yang dikutip MotosanES pada Selasa (6/7/2021).
Pada paruh pertama musim ini, Zarco sudah empat kali finis kedua dan naik podium dalam sembilan balapan. Ia pun duduk di peringkat kedua pada klasemen pembalap dengan ketertinggalan 34 poin saja dari Quartararo dengan 10 seri tersisa. Menurutnya, ini melebihi target awal yang ia patok bersama timnya.
"Tadinya saya hanya berharap masuk lima besar dan memperebutkan podium. Namun, saya memulai musim di Qatar dengan dua kali finis kedua. Saya bahkan sempat memimpin klasemen. Saya jatuh di Portugal dan kesulitan di Jerez, namun saya mampu bangkit di Le Mans, Mugello, dan Barcelona," ujarnya.
Tak Pernah Dialami Prancis
Zarco pun meyakini bahwa ini adalah tahun yang fantastis bagi dunia balap motor Prancis, mengingat kedua anak bangsanya sama-sama tengah memperebutkan gelar dunia. Zarco pun mengaku menaruh rasa hormat yang tinggi pada Quartararo, namun berharap mereka bisa saling memperebutkan gelar dunia sampai akhir musim.
"Saya selalu coba memperbaiki diri demi jadi kandidat juara yang nyata dan bertarung dengan Fabio sejak FP1 sampai balapan. Meski kami rival, jika bisa berduel sampai akhir, maka bakal menyenangkan. Hal ini tak pernah terjadi pada Prancis. Ini adalah tahun yang sangat baik dan kami harus mengambil untung darinya," tuturnya.
Saat ini, Zarco bahkan mengasapi duet pembalap tim pabrikan Ducati, Pecco Bagnaia dan Jack Miller, yang ada di peringkat ketiga dan keempat pada klasemen. Posisi ini tentu terasa membanggakan bagi Zarco, namun pembalap berusia 31 tahun ini menyatakan bahwa target yang lebih penting adalah membekuk Quartararo.
Buru Kemenangan Perdana di Daerah Kekuasaan Ducati
"Target saya adalah berada di depan Fabio, bukan jadi rider terbaik Ducati. Di belakang Fabio, saya sudah jadi rider terbaik Ducati. Memang bagus, tapi bukan target utama saya. Dengan posisi yang baik ini, saya ingin meraih lebih banyak poin dan jadi juara dunia," ungkap pembalap yang juga juara dunia Moto2 2015 dan 2016 ini.
Zarco juga berjanji akan bekerja keras sepanjang rehat musim panas kali ini, demi meraih kemenangan perdananya di MotoGP. Apalagi, paruh kedua musim ini akan dimulai dengan dua balapan di Red Bull Ring, Austria, yakni daerah kekuasaan Ducati, masing-masing pada 6-8 dan 13-15 Agustus mendatang.
"Saya akan bekerja keras selama musim panas dan akan coba menang. Motor kami memang punya keuntungan di Austria, namun menang takkan mudah. Meski begitu, kami akan coba menyatukan segalanya. Jika saya bisa menaikkan level, saya bisa meraih kemenangan perdana dan ini bakal bagus untuk klasemen," pungkas Zarco.
Sumber: Canal+, MotosanES
Video: Angka Covid-19 Meningkat, Australia Batalkan MotoGP dan Formula 1
Baca Juga:
- Musim Panas Para Rider MotoGP: Ada yang Liburan, Ada yang Tetap Latihan
- Joan Mir Tanggapi Marc Marquez: Jarang Jatuh Tak Berarti Tak Kerja Keras
- Menolak Terlena, Joan Mir: Gelar MotoGP Tak Berarti Saya Sudah di Puncak
- Aneh Tapi Nyata, Joan Mir Malah Panen Haters di Spanyol Usai Juarai MotoGP
- Garrett Gerloff Mustahil Ikut MotoGP Styria, Petronas Rayu Cal Crutchlow
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadi Kandidat Juara MotoGP, Johann Zarco: Ini Lebihi Ekspektasi!
Otomotif 6 Juli 2021, 08:44 -
Vinales: Ikut-Ikut Zarco Putus Kontrak? Mending Ikuti Kata Hati Sendiri
Otomotif 28 Juni 2021, 09:20 -
Hasil Kualifikasi MotoGP Sachsenring: Zarco Sabet Pole, Espargaro Menggebrak
Otomotif 19 Juni 2021, 20:06 -
Hasil FP4 MotoGP Sachsenring: Johann Zarco-Fabio Quartararo Terdepan
Otomotif 19 Juni 2021, 19:07
LATEST UPDATE
-
Eliano Reijnders Optimistis Timnas Indonesia Bisa Tembus Piala Dunia 2026
Tim Nasional 3 Oktober 2025, 18:39 -
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 4-5 Oktober 2025
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:47 -
Hansi Flick Dorong Barcelona Rekrut Bintang Bayern Sebelum Liverpool
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 17:32 -
Dilema Kiper Inter Milan: Dua dari Tiga Penjaga Gawang Kontraknya Segera Berakhir
Liga Italia 3 Oktober 2025, 17:09 -
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 3 Oktober 2025, 17:03 -
Jadwal Serie A Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:36 -
Incaran Harbolnas 10.10: Kenali Ciri Khas 6 Merek Batik Pria Premium Ini
News 3 Oktober 2025, 16:33 -
Jadwal La Liga Pekan Ini, 4-6 Oktober 2025
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:16 -
Cek Jadwal dan Live Streaming LaLiga 2025/26 Minggu Ini: di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:10 -
Prediksi Napoli vs Genoa 5 Oktober 2025
Liga Italia 3 Oktober 2025, 16:06 -
Saksikan dan Nonton LaLiga 2025/26 Sevilla vs Barcelona, Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 3 Oktober 2025, 16:02
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29
KOMENTAR