
Bola.net - Maverick Vinales telah memberikan ultimatum keras kepada Yamaha. Rider 24 tahun ini pun telah menyatakan keraguannya untuk melanjutkan kerja sama dengan pabrikan Garpu Tala di MotoGP 2021 mendatang. Hal ini ia sampaikan kepada DAZN, usai finis ketiga di Buriram, Thailand, akhir pekan lalu.
Vinales diketahui rela meninggalkan Suzuki Ecstar pada awal 2017 lalu demi membela Yamaha, dengan target meraih gelar dunia. Namun apa daya, sejak ia bergabung, YZR-M1 mengalami penurunan performa yang drastis. Para insinyur dan teknisi Yamaha juga belum menemukan solusi nyata.
Sejak membela Yamaha, Vinales baru meraih 18 podium dan 5 kemenangan, dan yang terakhir ia raih di Assen, Belanda, pada 30 Juni lalu. Hasil ini jelas sangat jauh melenceng jika dibandingkan targetnya merebut gelar dunia bersama pabrikan asal Iwata, Jepang, tersebut.
Meski saat ini berstatus sebagai rider Yamaha terbaik, Top Gun mengaku resah dengan performa M1 yang tak segera menemukan kemajuan signifikan. Vinales pun menyatakan bahwa ia akan coba memilih jalan yang terbaik untuk dirinya sendiri pada 2021 mendatang.
"Saat ini, saya dan Fabio Quartararo memang tengah membuat perbedaan. Tapi soal masa depan, tak satu pun orang tahu. Pada akhirnya kami akan harus memilih apa yang terbaik untuk diri sendiri. Saya pun tak tahu apakah bertahan di Yamaha akan jadi keputusan terbaik," ujarnya.
Keraguan ini sejatinya sudah dinyatakan Vinales lewat AS Motor hanya sehari sebelum memenangi Assen. Pada 2018 lalu, Vinales menjadi rider pertama yang menandatangani kontrak baru, dan lewat media Spanyol itu, ia mengaku ingin jadi rider terakhir yang tanda tangan kontrak pada 2020 mendatang.
Ingin Jadi Rider Terakhir yang Ambil Keputusan
"Saya rasa saya akan jadi rider terakhir yang ambil keputusan. Saya ingin lihat sampai momen terakhir, melihat bagaimana jalannya situasi dan melihat semua peluang," ungkap Vinales, yang belakangan ini dikabarkan bakal kembali ke Suzuki dan tengah didekati Ducati.
"Jelas saya sangat nyaman dan bahagia di Yamaha. Saya rasa ada perasaan yang sama di antara kami. Jika motor kami bekerja dengan baik sesuai keinginan saya, maka saya juga bisa tampil sebaik mungkin. Saya akan bisa bertarung meraih kemenangan, bahkan hasil yang lebih besar lagi," pungkasnya.
Saat ini, Vinales tengah duduk di peringkat keempat pada klasemen pebalap MotoGP dengan koleksi 163 poin, hanya tertinggal 4 poin dari rider Suzuki Ecstar, Alex Rins di peringkat ketiga. Targetnya musim ini adalah menjadi rider Yamaha terbaik, mengasapi Valentino Rossi, Quartararo, dan Franco Morbidelli.
Sumber: DAZN/AS Motor
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Maverick Vinales Mulai Ragu Lanjutkan Karier di Yamaha
Otomotif 9 Oktober 2019, 12:50
-
Hasil Balap MotoGP Thailand: Bekuk Quartararo, Marquez Kunci Gelar
Otomotif 6 Oktober 2019, 14:58
-
Hasil Pemanasan MotoGP Thailand: Marquez Dibuntuti 4 Yamaha
Otomotif 6 Oktober 2019, 10:20
-
Hasil Kualifikasi MotoGP Thailand: Jatuh, Quartararo Rebut Pole
Otomotif 5 Oktober 2019, 15:04
-
Hasil FP4 MotoGP Thailand: Quartararo Babat Catatan Marquez
Otomotif 5 Oktober 2019, 14:12
LATEST UPDATE
-
Sah! Erick Thohir Kini Kuasai 100% Saham Oxford United
Liga Inggris 18 November 2025, 07:38
-
Prediksi Spanyol vs Turki 19 November 2025
Piala Dunia 18 November 2025, 06:45
-
Prediksi Brasil vs Tunisia 19 November 2025
Amerika Latin 18 November 2025, 06:30
-
BRI Super League: Persib Bandung Kehilangan Adam Alis karena Cedera Kaki
Bola Indonesia 18 November 2025, 04:37
-
Derby della Madonnina: Mentalitas dan Kualitas Modric, Faktor Pembeda bagi AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 00:02
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Mesin Gol Belum Berkarat: Lewandowski Bukan Cadangan, Barcelona Masih Membutuhkannya!
Liga Spanyol 17 November 2025, 22:46
-
Real Madrid Siap Ambil Risiko? Xabi Alonso Pertimbangkan Transfer Striker West Ham
Liga Spanyol 17 November 2025, 21:07
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR