Bola.net - - Menggebrak di awal musim dengan memenangi dua seri pertama, rider Movistar Yamaha MotoGP, Maverick Vinales justru harus susah payah demi meraih hasil baik menjelang rehat musim panas. Kepada Crash.net, rider 22 tahun ini pun 'curhat' soal rasa kecewanya usai kehilangan posisi di puncak klasemen dari Marc Marquez.
Sejauh ini, Vinales mengoleksi empat podium termasuk tiga kemenangan, namun gagal finis di Austin dan Belanda. Ia juga kesulitan di Jerez dan Catalunya, di mana grip begitu rendah hingga ia harus susah payah finis di 10 besar. MotoGP Jerman pun ia tutup dengan finis keempat, hingga menjalani musim panas dengan tertinggal lima poin dari Marquez.
"Tentu saya kecewa. Kami kehilangan banyak poin dalam empat balapan terakhir. Jika kondisi di Assen normal, maka saya bisa menang, namun saya start ke-11 dan melakukan kesalahan. Padahal itu bisa menjadi momen kunci untuk kedudukan klasemen, karena saya harusnya meraih 12-13 poin," ujar Top Gun.
Maverick Vinales (c) Yamaha
Terbukti kuat di awal musim, Vinales pun menyebut kini timnya tengah memasuki fase belajar. "Terutama bagi saya, karena tim saya punya banyak pengalaman! Saya ingin mengerahkan segalanya di paruh kedua musim. Strategi harus diubah jika kami ingin seperti awal musim. Saya akan mencoba bangkit lebih kuat," tuturnya.
Demi mengatasi masalah grip, belakangan Yamaha pun sibuk menghadirkan sasis baru untuk Vinales dan Valentino Rossi. Meski begitu, juara dunia Moto3 2013 ini yakin bukan sasis yang jadi masalah utama, melainkan Michelin yang terus menghadirkan ban berbeda di setiap pekan balap. Hal ini diakui Vinales membuat setup elektronik tak pernah konsisten.
"Semoga Michelin bisa membawa ban yang sama untuk setiap balapan, hingga kami bisa fokus bekerja keras di area elektronik, karena area itu tidaklah 100%. Jadi kami harus menemukan kepercayaan diri pada ban dan motor seperti awal musim ini," pungkas Vinales.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tren Performa Menurun, Vinales Kecewa Berat
Otomotif 25 Juli 2017, 10:30
-
Pentingnya Data Vinales-Rossi demi Jonas Folger
Otomotif 20 Juli 2017, 10:37
-
Yamaha: Vinales-Rossi Cepat dengan 'Cara' Berbeda
Otomotif 13 Juli 2017, 15:30
-
Inilah Perbedaan Vinales-Lorenzo di Mata Zeelenberg
Otomotif 13 Juli 2017, 11:05
-
Yamaha Tak Cemas Tim Pabrikan Dikejar Tech 3
Otomotif 11 Juli 2017, 12:00
LATEST UPDATE
-
Wow! Seriusan? Manchester United Tertarik Angkut Neymar di Januari 2026?
Liga Inggris 18 November 2025, 15:36
-
Diincar MU, Conor Gallagher Akui Tidak Bahagia di Atletico Madrid?
Liga Inggris 18 November 2025, 15:25
-
Liverpool Sudah Tahu Harga Semenyo: Ternyata Nggak Mahal-mahal Amat
Liga Inggris 18 November 2025, 15:18
-
Bagaimana Kabar Cedera Franco Mastantuono?
Liga Spanyol 18 November 2025, 15:16
-
Tchouameni Tegaskan Masih Betah di Madrid di Tengah Rumor Ketertarikan Man United
Liga Spanyol 18 November 2025, 14:57
-
Wejangan Benzema Agar Vinicius Jr Raih Ballon d'Or: Syaratnya 1, Tapi Sulit!
Liga Spanyol 18 November 2025, 14:33
-
Deretan Pemain Top yang Absen di Piala Dunia 2026: Tak Ada Szoboszlai dan Mbeumo
Piala Dunia 18 November 2025, 14:30
-
Tok! DPR Resmi Sahkan RKUHAP Jadi Undang-Undang, Ini 14 Poin Krusialnya
News 18 November 2025, 14:12
-
Jadwal Timnas Indonesia U-22 Hari Ini, Selasa 18 November 2025: Mali U-22 Part II
Tim Nasional 18 November 2025, 14:05
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR