
Pada laga perdananya di Grup E kualifikasi Piala Asia U-22, Indonesia harus menyerah 0-1 dari Australia. Entah tidak terima dengan kekalahan itu atau sebab lain, penonton di stadion anyar tersebut membuat ulah. Mereka melemparkan botol air mineral ke tengah lapangan beberapa saat menjelang laga usai.
Djohar yang semalam menyaksikan langsung insiden itu menuturkan bahwa hal-hal seperti ini bisa menurunkan kredibilitas Indonesia di mata dunia. Menurutnya, selain sanksi, kita juga tidak akan dilirik FIFA dan AFC lagi untuk menjadi tuan rumah even-even selanjutnya.
"Bukan hanya AFC saja, banyak kejuaraan kelompok umur FIFA yang melihat kita bisa menjadi tuan rumah. Kalau seperti ini, mereka bisa-bisa berpaling dari Indonesia," ujarnya semalam dalam sesi jumpa pers.
Harapan PSSI agar tidak terkena sanksi AFC sedikit terbuka. Selain Australia yang tidak akan melaporkannya, insiden tersebut tidak sampai menghentikan pertandingan. "Insiden itu kan terjadi di menit akhir, mudah-mudahan AFC mengerti dan memaafkan kita," lanjutnya.
"Semoga LOC AFC yang di sini tidak melaporkan insiden ini dan hanya melaporkan hasil pertandingannya saja," ujar Djohar sedikit bercanda.
Ditanya mengenai besarnya sanksi atau denda yang akan diterima Indonesia jika AFC tetap mengusut insiden ini, Djohar enggan menyebutkannya. "Saya harap sih kita cuma dapat teguran saja," pungkasnya. (fjr/end)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
PSSI Berharap Insiden Lemparan Botol Dimaafkan AFC
Tim Nasional 6 Juli 2012, 08:00
-
PSSI Rencanakan Timnas Berlatih di Belanda
Tim Nasional 5 Juli 2012, 20:00
-
Djohar: Kualifikasi Piala Asia U-22 Untuk Promosikan Bangsa
Tim Nasional 5 Juli 2012, 14:45
-
PSSI: Stadion Riau Siap Gelar Kualifikasi Piala Asia U-22
Tim Nasional 4 Juli 2012, 12:25
-
"Mediasi Konflik Demi Suksesnya Kualifikasi Piala Asia U-22"
Tim Nasional 4 Juli 2012, 08:45
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55

























KOMENTAR