
Bola.net - - Pada kompetisi kali ini, Arsenal menghadirkan sosok baru di kursi kepelatihan. Unai Emery, yang sebelumnya menukangi PSG, menjadi penanda akhir perjalanan 22 tahun Arsene Wenger bersama klub berjuluk The Gunners tersebut.
Emery terbilang cukup akrab dengan kompetisi kasta kedua di benua Eropa tersebut. Saat masih menukangi klub Spanyol, Sevilla, Emery berhasil mencapai babak final dalam tiga musim berturut-turut dan meraih kemenangan di setiap partisipasinya.
Ditambah dengan raihan bersama Arsenal, maka Emery menjadi pelatih pertama yang berhasil mencapai babak final Liga Europa sebanyak empat kali. Squawka bahkan berani mengklaim kompetisi tersebut sebagai Unai Emery's League.
Kali ini, Emery akan memimpin Pierre-Emerick Aubameyang dkk menghadapi rival sekota Arsenal, Chelsea. Pertandingan ini sendiri bakalan berlangsung pada hari Kamis (30/5) mendatang di Baku Olympic Stadium, Azerbaijan.
Jelang laga yang diprediksi akan berjalan sengit tersebut, ada baiknya Bolaneters sekalian menilik kembali perjalanan Arsenal hingga mampu mencapai babak final. Scroll ke bawah, ya!
Fase Grup
Untuk edisi kali ini, Arsenal ditaruh di Grup E bersama Sporting Lisbon (Portugal), Vorskla Poltava (Ukraina), dan Qarabag FK (Azerbaijan). The Gunners tidak mengalami kesulitan berarti dan berhasil melalui fase grup sebagai pemimpin klasemen tanpa menuai kekalahan.
Di pekan perdana, Arsenal berhasil menghibur para penggemarnya yang memadati Emirates Stadium dengan mengalahkan Vorskla 4-2. Torehan positif itu lalu berlanjut ke pekan kedua, di mana Arsenal sukses mengalahkan Qarabag FK dengan skor 3-0.
Satu-satunya torehan negatif yang diraih oleh Arsenal datang dari Sporting Lisbon. Pada laga pekan keempat yang bertempat di Emirates Stadium, kedua tim hanya mampu bermain imbang dengan skor kacamata, 0-0.
Berikut hasil lengkap laga fase grup E yang dilakoni Arsenal:
(21/9) Arsenal 4-2 Vorskla Poltava, Emirates Stadium
(4/10) Qarabag FK 0-3 Arsenal, Baku Olympic Stadium
(25/10) Sporting Lisbon 0-1 Arsenal, Estadio Jose Alvalade
(9/11) Arsenal 0-0 Sporting Lisbon, Emirates Stadium
(30/11) Vorskla Poltava 0-3 Arsenal, NSC Olimpiyskiy
(14/12) Arsenal 1-0 Qarabag FK, Emirates Stadium
Babak 32 Besar dan 16 Besar
Pada babak 32 besar, Arsenal sedikit goyah sampai harus menelan kekalahan atas BATE Borisov (Belarusia) pada laga leg pertama (15/2) dengan skor 0-1. Untungnya, mereka mampu memperbaiki kesalahan pada leg kedua dengan menang 3-0 di Emirates Stadium.
Arsenal kembali mengundang keraguan. Pasalnya, kejadian yang sama kembali terulang saat mereka melawat ke markas Rennes (8/3). Pertandingan leg pertama babak 16 besar itu berakhir dengan kekalahan 1-3.
Publik sempat meragukan peluang The Gunners untuk melaju lebih jauh. Sebab andai Rennes mampu meraih hasil imbang di leg kedua, maka Arsenal dipastikan tersingkir. Tapi Dewi Fortuna sudah bersabda bahwa Arsenal pantas lolos ke perempat final.
Perempat Final dan Semi Final
Arsenal akhirnya dihadapkan dengan ujian sesungguhnya. Mereka dipertemukan dengan salah satu kandidat juara Napoli. Tapi, wakil Serie A tersebut mampu dibuat tak berkutik sehingga Arsenal mampu menang 2-0 pada leg pertama (12/4).
Satu tempat di babak semifinal pun resmi jadi milik Arsenal setelah mereka berhasil meraih kemenangan 1-0 di pertemuan kedua (19/4). Hasil tersebut membuat Arsenal dinyatakan menang agregat 3-0.
Ujian untuk Arsenal belum tuntas, sebab mereka kembali dihadapkan dengan klub berat lainnya, yakni Valencia. Tapi lagi-lagi, Unai Emery kembali menunjukkan tuahnya dengan mengungguli Valencia dengan agregat 7-3.
Final: Statistik Laga vs Chelsea
Pada musim ini, Arsenal telah bertemu dengan Chelsea sebanyak dua kali. Pertemuan itu terjadi dalam rangka laga lanjutan Premier League. Keduanya meraih satu kemenangan dalam dua laga tersebut.
Tapi jika menilik lima pertemuan terakhirnya, Arsenal tampak sedikit lebih unggul dari skuat asuhan Maurizio Sarri tersebut. Dua laga berakhir dengan kemenangan untuk The Gunners, satu kali kalah, dan sisanya berakhir imbang.
Namun Chelsea sedikit lebih baik jika menilik peringkat di klasemen akhir Premier League. Mereka berhasil menempati peringkat tiga, sementara The Gunners harus puas bertengger di posisi lima. Kedua tim terpaut dua poin saja.
Torehan tersebut memperlihatkan bahwa kualitas Arsenal dan Chelsea bisa dianggap berimbang. Menurut Bolaneters, tim mana yang bakal keluar sebagai pemenang pada pertandingan kali ini? Sampaikan opini anda di kolom komentar, ya!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Road to Final Liga Europa 2019: Arsenal
Liga Eropa UEFA 28 Mei 2019, 23:00
-
Cech Sebut Arsenal Terlalu Baik di Bawah Asuhan Wenger
Liga Inggris 28 Mei 2019, 21:48
-
Legenda Arsenal Kritik Pemilihan Venue Final Liga Europa
Liga Eropa UEFA 28 Mei 2019, 21:20
-
Kepergian Eden Hazard akan Jadi Mimpi Buruk Chelsea
Liga Inggris 28 Mei 2019, 18:20
LATEST UPDATE
-
Manchester United Bisa Jual Marcus Rashford dan Kobbie Mainoo untuk Patuhi PSR
Liga Inggris 19 November 2025, 00:30
-
3 Opsi Pengganti Mohamed Salah di Liverpool, Termasuk Pemain dari Klub Rival
Liga Inggris 19 November 2025, 00:00
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR