
Bola.net - Liverpool belakangan ini tampil buruk dan meraih hasil-hasil negatif. Hal ini tak lepas dari performa buruk yang ditampilkan oleh sejumlah pemainnya.
Liverpool saat ini berstatus sebagai juara bertahan Liga Inggris. Mereka awalnya diungglkan untuk mempertahankan gelar juaranya setelah melakukan belanja gila-gilaaan
Awalnya mereka tak menunjukkan masalah berarti dan bisa menang meski secara dramatis. Namun Liverpool akhirnya meraih empat kekalahan secara beruntun di liga dan itu membuat fans mereka resah dan marah, sementara media-media pun mulai menyingkirkan Liverpool dari daftar kandidat juara Liga Inggris musim ini.
Episode-episode negatif itu tampaknya tak lepas dari performa sejumlah pemain yang berada di bawah standar. Alhasil penampilan Liverpool menjadi tidak seimbang.
Berikut beberapa pemain Liverpool yang di awal musim ini menunjukkan performa di bawah standar.
Conor Bradley

Musim ini, Liverpool tak lagi bisa mengandalkan jasa Trent Alexander-Arnold. Alhasil penggantinya mendapat beban berat untuk bisa mengisi peran bek Inggris tersebut.
Sayangnya Conor Bradley belum bisa tampil sesuai harapan khususnya dalam menyerang. Ia kadang harus digantikan oleh Dominik Szoboszlai dan Jeremie Frimpong.
Bradley pun seringnya tak dimainkan selama 90 menit. Alhasil Liverpool kehilangan daya gedor dari sisi tersebut.
Di sisi lain, Liverpool juga masih belum bisa menambal kekurangan dalam hal bertahan. The Reds masih sering terkena serangan dari sisi tersebut. Jeremie Frimpong sendiri belum bisa disorot karena lebih sering menjalani perawatan karena cedera ketimbang bermain.
Milos Kerkez

Milos Kerkez tampil eksplosif selama di Bournemouth. Ia tanpa kompromi dalam bertahan dan agresif dalam menyerang.
Akan tetapi performa itu tak terlihat di Liverpool. Ia tak leluasa untuk menyerang seperti di Bournemouth dan dalam bertahan pun ia agak keteteran.
Sepertinya ini tak lepas dari peran baru yang diberikan kepadanya. Ia tampaknya diminta ambil bagian dalam taktik rest defence Arne Slot.
Oleh karena itulah Kerkez tak bisa banyak menunjukkan kemahirannya dalam menyerang. Sama seperti di kanan, serangan dari sisi kiri pun terlihat berkurang sehingga ia tampaknya tak bisa memberikan dukungan yang proper pada Cody Gakpo atau siapa pun winger yang bermain di depannya.
Mohamed Salah

Musim lalu, Mohamed Salah tampil luar biasa. Ia mencetak 29 gol dan 18 assist di pentas Premier League saja, dan membawa The Reds juara liga.
Di awal musim ini ia masih bisa menunjukkan ketajaman dan kreativitasnya. Namun saat kontribusi G/A pemain Mesir ini terhenti, tersendat pula laju Liverpool.
Dalam beberapa kesempatan, Salah gagal mencetak gol di mana ia seharusnya bisa menuntaskan peluang tersebut. Termasuk peluang yang dikreasikan oleh Florian Wirtz.
Ia sempat absen menyumbangan G/A di tiga laga Premier League dan akhirnya bisa menyumbangkan gol lagi saat melawan Brentford. Sayangnya Liverpool tetap kalah 3-2. Menarik untuk dinanti, apakah saat Salah benar-benar bangkit, performa Liverpool bakal membaik.
Alexis Mac Allister

Alexis Mac Allister merupakan salah satu gelandang terbaik Liverpool. Ia gelandang tengah yang jago dan bisa juga dimainkan sebagai gelandang bertahan.
Mac Allister tak hanya menghubungkan lini belakang dan serang. Ia kadang juga menyumbangkan assist atau gol bagi Liverpool.
Namun musim ini penampilannya menurun. Penyebabnya adalah karena ia sebelumnya mengalami cedera otot setelah kompetisi musim lalu berakhir.
Alhasil ia absen di sebagian latihan pramusim Liverpool. Kondisi fisiknya yang belum bugar 100 persen membuatnya kesulitan menampilkan performa terbaiknya dan itu memengaruhi performa tim ketika ia diturunkan Slot.
Virgil van Dijk

Virgil van Dijk memang tetap tampil solid. Ia mendapat rating apik dari Fotmob, bahkan ketika Liverpool menelan kekalahan.
Contohnya saat melawan Galatasaray, di mana ia mendapat rating 7.1. Lalu melawan Manchester United 7.5
Lalu kenapa ia masuk ke daftar ini? Sebagai pemimpin, tentu saja Van Dijk juga harus bertanggung jawab karena tak bisa memimpin rekan-rekannya bangkit.
Tak heran jika kemudian ia mendapat kritikan pedas dari legenda Manchester United, Roy Keane. Ia mengatakan Van Dijk harus berkaca mengingat salah satu alasan Liverpool kalah adalah karena mereka kebobolan banyak gol. Sepertinya Keane mengisyaratkan jika bek 34 tahun itu mau bekerja lebih keras untuk melindungi areanya, mungkin performa The Reds akan terkatrol.
Klasemen Liga Inggris
Baca Juga:
- Xabi Alonso Siapkan Rotasi Besar untuk Laga Real Madrid vs Valencia sebelum Hadapi Liverpool
- Liverpool Gagal Menyerang: Masalah Mereka Lebih Besar dari Sekadar Pertahanan
- Pembelaan Arne Slot: Skuad Liverpool Cuma 15 Pemain, Tak Menyesal Kalah!
- Liverpool Ambyar: Kalah Lagi, Arne Slot Akui 6 Kekalahan Itu 'Terlalu Banyak'
- Crystal Palace adalah Momok bagi Liverpool: The Eagles Tak Terkalahkan Sepanjang 2025
- 5 Pelajaran dari Kekalahan Liverpool dari Crystal Palace: Anfield Tak Lagi Angker, Sudah Waktunya #SlotOut>
- Sudah Kalah dan Tersingkir, Arne Slot Jelaskan Keputusan Turunkan Skuad Muda Liverpool di Carabao Cup
- Arne Slot Blunder Lagi! Buat Keputusan Berisiko, Biang Kekalahan Liverpool di Carabao Cup
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Liverpool Temukan Satu Lagi Calon Penerus Mohamed Salah, Kali ini di Belanda
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 23:02
-
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 18:26
-
5 Pemain Ini Tampil tak Sesuai Standar, Liverpool pun Terkena Imbasnya
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 17:38
LATEST UPDATE
-
Nottingham Forest vs MU: Duel Casemiro Lawan Sang Calon Pengganti
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 19:47
-
Prediksi BRI Super League: Persija Jakarta vs PSBS Biak 31 Oktober 2025
Bola Indonesia 30 Oktober 2025, 18:37
-
Prediksi BRI Super League: PSIM Yogyakarta vs Persik Kediri 31 Oktober 2025
Bola Indonesia 30 Oktober 2025, 18:33
-
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 18:26
-
5 Pemain Ini Tampil tak Sesuai Standar, Liverpool pun Terkena Imbasnya
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 17:38
-
Legenda Persib Bandung Nilai Bojan Hodak Cocok jadi Pelatih Timnas Indonesia
Tim Nasional 30 Oktober 2025, 17:25
-
Ajak Kembali ke Zaman Batu, Ini Terobosan Dedi Mulyadi agar Pelajar Jabar Gemar Jalan Kaki
News 30 Oktober 2025, 16:51
-
Bahaya Rokok Elektrik: Bisa Menyumbat Aliran Darah ke Otak dan Mata
News 30 Oktober 2025, 16:49
-
Cek Jadwal dan Nonton Serie A 2025/26 Pekan ke-9, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Italia 30 Oktober 2025, 16:14
-
Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 30 Oktober 2025, 16:14
-
Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 30 Oktober 2025, 16:11
LATEST EDITORIAL
-
4 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Vinicius Junior Jika Hengkang dari Real Madrid
Editorial 29 Oktober 2025, 14:17
-
6 Alasan Mengapa Manchester United Bisa Jadi Penantang Gelar Premier League Musim Ini
Editorial 29 Oktober 2025, 14:06
-
Arne Slot di Ujung Tanduk? 5 Pelatih Premier League yang Terancam Dipecat
Editorial 28 Oktober 2025, 14:36
-
Juventus Resmi Pecat Igor Tudor, Ini 5 Kandidat Penggantinya
Editorial 28 Oktober 2025, 08:37





















KOMENTAR