
Bola.net - Pebalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo, senang bisa finis di posisi 14 dan meraup dua poin dalam MotoGP Inggris di Silverstone, Minggu (25/8/2019), mengingat ia baru absen empat seri dan belum pulih dari cedera retak tulang belakang T6 dan T8. Apalagi ia terlempar dari 20 besar di tiap sesi latihan.
Start ke-21, ia naik ke posisi 19 usai Fabio Quartararo dan Andrea Dovizioso terjatuh. Ia pun naik ke posisi 16 usai menyalip Hafizh Syahrin, serta usai Tito Rabat dan Takaaki Nakagami mengalami kecelakaan. Ia naik lagi ke-14 usai Johann Zarco dan Miguel Oliveira terjatuh pada pertengahan balap.
Lorenzo pun mengakui banyak rider yang lebih cepat darinya, dan ia nekat memilih ban depan dan belakang medium, sementara rider lain pakai ban keras. Meski begitu, ia senang selalu berada di depan Karel Abraham dan Hafizh Syahrin.
"Jujur saja saya mengira bakal finis terbuncit, tapi saya selalu berada di depan Karel dan Hafizh, yang jauh lebih cepat dari saya sepanjang pekan balap. Meski begitu, saya sangat halus pada gas demi hemat ban, karena saya pakai ban medium-medium dan kebanyakan rider pakai ban keras-keras," ujarnya via Crash.net.
Ban Drop, Punggung Kesakitan
Ban belakang medium yang ia pilih pun drop menjelang finis, dan hal ini membuat Syahrin menyalipnya pada Lap 18 dan ia melorot ke posisi 15. Tapi ia naik lagi ke posisi 14 usai Aleix Espargaro masuk ke pit pada lap berikutnya dan gagal finis.
"Ban belakang saya drop pada lap-lap terakhir, jadi Hafizh bisa menyalip saya usai membuntuti saya sepanjang balapan. Selain itu, jujur saja, punggung saya mulai sangat kesakitan, jadi saya harus sedikit memperlamban ritme," ungkap sang lima kali juara dunia ini.
Lorenzo juga menekankan bahwa dirinya tak punya target muluk dalam pekan balap kali ini dan hanya memanfaatkan seri kali ini sebagai latihan usai absen panjang. Ia pun mengaku sangat kesulitan usai melaju selama 20 lap, namun siap menjalani uji coba di Misano, San Marino pekan ini.
Siap Hadapi Misano
"Punggung saya sangat sakit. Jujur saja, lebih sakit ketimbang kemarin dan Jumat, karena kali ini saya berkendara selama 20 lap terus menerus lebih cepat ketimbang sesi lainnya. Ini jelas tak membantu cedera saya, dan kini banyak pembengkakan dan rasanya sakit sekali," curhatnya.
"Saya rasa, besok saya akan merasa lebih baik. Lusa akan jauh lebih baik. Empat hari lagi kami akan uji coba dua hari di Misano, saya rasa saya akan lebih bugar, dan saya juga harus berlatih jauh lebih baik selama 2-3 pekan ini untuk lebih kuat untuk balapan di Misano," pungkas Por Fuera.
Uji coba tengah musim di Misano akan digelar pada 29-30 Agustus, dan pekan balap di tempat yang sama akan digelar 13-15 September mendatang.
Sumber: Crash.net
Baca Juga:
- Valentino Rossi Kecewa Gagal Penuhi Ekspektasi di MotoGP Inggris
- Marc Marquez Akui Sulit Cari Kelemahan Alex Rins di Silverstone
- Quartararo Yakin Bisa Tantang Rins-Marquez Andai Tak Jatuh
- Fabio Quartararo Jatuh Usai Lihat Ban Belakang Alex Rins Selip
- Dua Kali Kalah di Lap Terakhir, Marc Marquez Akui Sama Sakitnya
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Mengira Finis Terbuncit, Jorge Lorenzo Senang Dapat Poin
Otomotif 26 Agustus 2019, 13:02
-
Valentino Rossi: Jorge Lorenzo Rider Kuat, Masih Bisa Kompetitif
Otomotif 23 Agustus 2019, 15:10
-
Jack Miller: Tak Perlu Banding-bandingkan Saya dan Jorge Lorenzo
Otomotif 23 Agustus 2019, 12:25
-
Jorge Lorenzo Sempat Ragukan Hidup dan Karier Selama Cedera
Otomotif 23 Agustus 2019, 08:30
-
Max Biaggi: Lebih Baik Jorge Lorenzo Tetap di Honda Saja
Otomotif 21 Agustus 2019, 11:30
LATEST UPDATE
-
Lupakan Ronaldo, Bruno Fernandes Buktikan Jadi Pemain Paling Penting di Timnas Portugal
Piala Dunia 18 November 2025, 23:41
-
Analisis Calon Pengganti Robert Lewandowski: Menimbang 4 Kandidat Ideal untuk Barcelona
Liga Spanyol 18 November 2025, 23:22
-
Kiper Persis Solo Gianluca Pandeynuwu Ukir Sejarah di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 18 November 2025, 23:11
-
Benjamin Sesko Absen Kontra Everton, Kembalinya Diperkirakan Desember
Liga Inggris 18 November 2025, 22:46
-
Blunder Pemain Naturalisasi Malaysia Saat Sidang FIFA: Salah Sebut Asal Nenek
Tim Nasional 18 November 2025, 22:37
-
2 Laga Timnas Indonesia U-22 vs Mali: Kalah di Laga Pertama, Imbang di Laga Kedua
Tim Nasional 18 November 2025, 22:36
-
Bermain Api: Risiko Besar Perlakuan Tuchel pada Bellingham di Timnas Inggris
Piala Dunia 18 November 2025, 21:51
-
Calhanoglu dan Misi 'Anti-Modric': Kunci Taktik Chivu Menghadapi Panasnya Derby Milan
Liga Italia 18 November 2025, 21:02
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
























KOMENTAR